Suara.com - CEO Uber, Travis Kalanick, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka pada Selasa (28/2/2017), setelah ia diketahui bertengkar dengan seorang pengemudi Uber dalam sebuah video yang ditayangkan oleh Bloomberg.
"Saya yakin saat ini Anda sudah menyaksikan video yang di dalamnya saya terlihat memperlakukan seorang pengemudi Uber dengan tidak hormat," tulis Kalanick dalam blog resmi Uber.
"Saya merasa sangat malu. Tugas saya sebagai pemimpin adalah untuk memimpin dan itu dimulai dengan bertindak dalam cara-cara yang bisa membuat kita semua bangga," jelas dia.
"Tetapi saya tak melakukan itu," imbuh Kalanick.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, dalam sebuah video yang ditayangkan oleh Bloomberg, tampak Kalanick bertengkar dengan pengemudi Uber bernama Fawzi Kamel di San Francisco pada Februari lalu.
Pertengkaran itu berawal ketika Kamel, yang memberi tumpangan kepada Kalanick, mengeluh soal tarif Uber yang terus turun. Ia mengaku dirugikan dan mengkritik kebijakan Kalanick.
Keduanya sempat berdiskusi normal, sampai Kalanick menyidir Kamel sebelum meninggalkan mobil.
"Beberapa orang memang tak bisa memikul tanggung jawab atas kesalahan mereka. Mereka menyalahkan semua yang terjadi dalam kehidupan mereka kepada orang lain. Goodl luck!" ketus Kalanick seraya membanting pitu mobil.
Video itu sendiri direkam oleh Kamel, yang mengaku telah menjadi pengemudi Uber sejak 2011, menggunakan video pada dashboard mobil. Ia menyerahkannya kepada Bloomberg. Ia juga mengaku hanya memberikan satu bintang bagi Kalanick setelah bosnya itu turun. (CBS News)
Bos Uber Minta Maaf setelah Terekam Kamera Kasari Sopir Uber
Liberty Jemadu Suara.Com
Rabu, 01 Maret 2017 | 19:45 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Viral Layanan 'Uber Unta' di Dubai Bikin Heboh Netizen, Benar atau Settingan?
25 Oktober 2024 | 04:35 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 13:47 WIB
Otomotif | 11:10 WIB
Otomotif | 09:42 WIB
Otomotif | 21:00 WIB