Suara.com - Penambahan model pastinya diiringi dengan penambahan target penjualan. Seperti Suzuki Ertiga Diesel Hybrid yang diharapkan memperbanyak penjualan Ertiga.
Suzuki meluncurkan Ertiga Diesel Hybrid pada Selasa (7/2/2017) di Jakarta. Peluncuran ini langsung diikuti media test drive pada 7-8 Januari dengan rute Jakarta-Bogor-Jakarta.
"Kami targetkan penjualan Ertiga akan tumbuh 20 persen dibanding penjualan pada 2016 melalui Ertiga Diesel Hybrid saja," kata Direktur Penjualan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Makmur, dalam acara peluncuran.
Adapun penjualan Ertiga sepanjang Januari-Desember 2016, menurut data yang diberikan Suzuki, ialah 32.402 unit. Dengan begitu, target penjualan Ertiga Diesel Hybrid, menurut perhitungan Suara.com, sekitar 6.400-an per tahun.
Baca Juga: Apple Segera Punya Markas Baru Berbentuk 'Cincin Raksasa'
"Prediksi kami, sekitar 60 persen konsumen Ertiga Diesel Hybrid adalah dari pengguna mobil Suzuki yang naik kelas. Enggak cuma dari Ertiga, bisa dari Splash, Karimun Wagon R. Sisanya konsumen baru," ujar Direktur Pemasaran 4W SIS Donny Saputra di sela-sela media test drive Ertiga Diesel Hybrid.
Ertiga Diesel Hybrid diberkahi mesin diesel D13A 1.3 l DOHC berteknologi Diesel Direct Injection System (DDiS) berdaya 89ps di 4.000 rpm dan torsi 200 Nm di 1.750 rpm. Keunggulan utama dari Ertiga Diesel Hybrid ialah teknologi Smart Hybrid Vehicle Suzuki (SHVS) pada mesinnya.
SHVS ibarat teknologi mesin hibrida terjangkau milik Suzuki. SHVS berpangku pada tiga komponen utama yaitu mesin diesel konvensional, aki basah standar berkapasitas besar (12V 70Ah), dan Integrated Starter Generator (ISG) sebagai komponen terpenting.
ISG bertugas menangkap energi gerak yang terbuang dari ban ketika mobil melambat saat pedal gas dilepas. Selain itu, ISG juga bertugas menyalurkan energi dari aki kepada mesin saat mobil berakselerasi untuk meringankan kerja mesin sekaligus meningkatkan torsi.
ISG juga menjadi tumpuan dari Iddling Start/Stop System pada mesin di saat jalanan macet. Dengan Iddling Start/Stop System, mesin akan mati sementara saat jalanan macet untuk mengurangi konsumsi BBM. Mesin akan kembali menyala secara otomatis saat pedal kopling diinjak.
Baca Juga: Ini Keunggulan Suzuki Ertiga Diesel Hybrid Dibanding Versi Bensin
Varian Ertiga yang hanya memiliki tranmisi manual seharga Rp219,5 juta on the road Jakarta itu diklaim memiliki konsumsi BBM 22,6 l/km menurut pengujian Balai Teknologi Termodinamika Motor dan Propulasi.