Suara.com - Selama 53 tahun kiprahnya membuat mobil, Honda akhirnya menggapai produksi ke-100 juta unit pada penghujung 2016. Berawal dari sebuah pabrik di Saitama, Jepang, kini Honda sudah memiliki puluhan fasilitas perakitan di lima benua.
"Berkat dukungan dari seluruh konsumen kami di seluruh dunia, Honda akhirnya bisa membuat 100 juta mobil," kata President and CEO Honda Motor Corporation Takahiro Hachigo melalui pernyataan resmi, seperti diwartakan Motor1 pertengahan pekan ini.
Honda Motor Corporation sendiri pertama kali terbentuk pada 1948 dan membuat sepeda motor terlebih dahulu. Pabrikan yang awalnya menjadi distributor komponen bagi Toyota ini lalu membuat dua mobil awal mereka, mini truk T360 dan mobil sport S500, pada 1963.
Setahun kemudian, Honda mengumpulkan seluruh sumber daya mereka untuk membangun pabrik perdana di Saitama. Adapun produksi pertama di luar Jepang terjadi pada 1969 di Taiwan untuk model N600 serta TN360.
Baca Juga: Wih, Dewi Perssik Kencani Berondong Ganteng?
Adapun perakitan mobil di Indonesia dimulai pada 1975. Salah satu model yang dibuat di Nusantara saat itu ialah sedan Civic.
Kini, secara total Honda telah mempunyai 34 pabrik pembuatan mobil di seluruh dunia.
Honda, di pasar global, mengandalkan penjualannya pada dua sport utility vehicle (SUV) yang diklaim sebagai model terlaris di segmen masing-masing, HR-V dan CR-V. Di Indonesia, Honda juga mengandalkan BR-V, Mobilio, Brio, dan Brio Satya.
Kendaraan-kendaraan lain dari Honda yang mendapat apresiasi luas dari komunitas otomotif internasional antara lain ialah Jazz, Civic Turbo, Civic Hatchback Turbo, CR-Z, sampai Clarity Fuel Cell Vehicle.
"Semangat dari pendiri kami untuk membantu orang-orang di keseharian mereka dan mengejar kenikmatan berkendara telah kami warisi. Ini menjadi titik awal kami dalam perakitan mobil Honda," ucap Hachigo.
Baca Juga: So Sweet! Kisah Cinta Petani Cina Nikahi Perempuan Bule Cantik