Suara.com - Mobil Ferrari 250 GTO, yang diproduksi pada awal 1960-an, dipastikan bakal memegang rekor mobil termahal di dunia. Ferrari klasik itu ditawarkan sebuah diler khusus Ferrari bernama Talacrest yang berlokasi di Ascot, Inggris.
Harga yang dipasang untuk 250 GTO bernomor sasis 3387GT, tulis Auto Evolution pada Senin (19/12/2016), mencapai 45 juta poundsterling atau sekitar Rp745,5 miliar.
Banderol itu lebih mahal dari saat 250 GTO dengan nomor sasis 5111GT mencetak rekor dunia pertama kalinya sebagai mobil berharga paling tinggi sejagat raya di sebuah pelelangan pada 2012. Kala itu, nilainya 'hanya' 38 juta dolar AS (sekitar Rp508,7 miliar).
Lantas, apa sebenarnya keistimewaan dari Ferrari 250 GTO?
Baca Juga: Massa Pro dan Anti Ahok Mulai Geruduk PN Jakut
250 GTO merupakan kendaraan yang dirancang sendiri dari tangan Enzo Anselmo Ferrari, pebalap sekaligus pendiri Ferrari. Tak heran, 250 GTO, meski terbilang tua, disebut-sebut sebagai model Ferrari paling dihormati.
Mobil ini diproduksi dalam dua seri. Seri pertama dibuat pada rentang 1962-1963 dan hanya berjumlah dari 33 unit. Sementara itu, seri kedua dibuat pada 1964 dan cuma menghasilkan enam unit saja.
Adapun 250 GTO yang dijual merupakan mobil kedua yang dibuat di seri pertama.
250 GTO benar-benar dibuat untuk tujuan balap dan telah mengikuti berbagai ajang kebut-kebutan kelas dunia bersama pebalap-pebalap tersohor. Prestasi 250 GTO di kompetisi balap pun sangat legendaris.
Salah satu tinta emas yang ditorehkan adalah juara kelas 3.000cc balapan ketahanan 24 jam Le Mans pada 1962.
Baca Juga: Sebanyak 2896 Personel Polisi Jaga Sidang Lanjutan Kasus Ahok
Lebih istimewanya lagi, pencapaian itu diraih oleh 250 GTO dengan nomor sasis yang kini sedang ditawarkan Talacrest.