Suara.com - Kolaborasi antara produsen mobil dengan studio film sudah lazim terjadi. Biasanya satu mobil terbaru sebuah merek turut membintangi film atau serial televisi tertentu.
Kamu bisa lihat contohnya beberapa nomor unggulan Hollywodd seperti waralaba "Fast and Furious", "Transformers", atau "James Bond". Tetapi bagaimana jika film itu bercerita tentang abad ke-28?
Tentu saja belum ada produsen yang sudah memproduksi atau merancang mobil untuk digunakan beberapa abad mendatang. Selain itu, menggunakan mobil dengan teknologi saat ini untuk film yang bercerita tentang kehidupan manusia 700 tahun mendatang tentu tidak realistis.
Tantangan inilah yang dihadapi Lexus ketika berkolaborasi dengan sutradara Luc Besson dalam film "Valerian and the City with a Thousand Planets". Film fiksi ilmiah yang akan tayang Juli 2017 itu merupakan adaptasi dari novel "Valerian and Laureline".
Dalam film yang dibintangi oleh Clive Owen, Ethan Hawke, dan Rihanna ini salah satu kendaraan masa depan Lexus dipamerkan. Kendaraan bernama SKYJET ini dirancang oleh Lexus dan tim kreatif dari Valerian.
SKYJET sendiri dirancang oleh Takeaki Kato, kepala insinyur Lexus dan sebuah perusahaan desain Jepang yang bertugas untuk merancang gambaran alam semesta pada abad 28. Mereka menciptakan sebuah kendaraan berkapasitas satu penumpang yang melesat bagai jet, tetapi masih mirip dengan mobil-mobil Lexus yang ada di pasaran saat ini.
Dalam trailer yang telah dirilis, terlihat mobil terbang mirip ikan paus itu melesat di sebuah koridor di kota masa depan bernama Alpha. Jika kamu jeli, akan terlihat logo Lexus di ujung moncong SKYJET.
"Dalam kemitraan ini, kami mencari sebuah merek yang memelopori inovasi dan teknologi, yang lebih fokus pada masa depan ketimbang masa lalu," kata Luc Besson dalam keterangan resminya. (Autoevolution)