Suara.com - Persaingan di segmen Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) bakal makin ketat tahun depan, dengan kehadiran dua pemain baru dari Mitsubishi dan pabrikan Cina Wuling. Merespons dua pesaing baru tersebut, Honda membeberkan telah menyiapkan Mobilio model baru.
"Perubahan signifikan," ucap Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy di tengah acara 'Honda Day 2016', Sabtu (29/10/2016) di Serpong, Tangerang.
Seperti telah banyak diberitakan, Mitsubishi pada tahun depan akan meluncurkan model LMPV yang akan bersaing dengan para 'senior' di segmen ini seperti Toyota Avanza, Honda Mobilio, dan Suzuki Ertiga. Wuling pun akan ikut meramaikan kompetisi dengan merilis Hong Guang S1.
Jonfis menilai, persaingan di pasar otomotif Indonesia memang makin ketat, apalagi di segmen terlaris di jagad otomotif Nusantara seperti LMPV.
"Modelnya banyak, lalu saling adu irit, adu tenaga kuda, adu murah, adu program, adu diskon, enggak karuan," ujarnya.
"Sekarang sudah tidak bisa lagi dagang kendaraan lalu lima, enam, delapan tahun modelnya tidak diubah. Tren terus bergerak, gaya hidup berubah terlalu cepat. Kami harus ikuti itu, apakah dengan model edisi spesial atau Mugen Edition untuk berikan pilihan lebih baik pada konsumen," lanjut Jonfis lagi.
Mobilio kini telah memiliki tujuh varian, dari tipe S transmisi manual hingga tipe RS transmisi otomatis CVT. Rentang harganya, menurut laman daring resmi Honda Indonesia, dimulai dari Rp182-236 juta on the road Jakarta.
Pasar LMPV sendiri masih merupakan kontributor terbesar terhadap penjualan mobil secara nasional, dengan pangsa pasar lebih dari 23 persen dari 783.450 unit selama Januari-September 2016, menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Low Cost Green Car (LCGC) menjadi segmen terlaku kedua dengan pangsa pasar lebih dari 20 persen.
"LMPV masih akan menjadi pasar terbesar tahun depan," tegas Jonfis menanggapi tentang semakin besarnya volume penjualan plus pangsa pasar LCGC dari tahun ke tahun.