Mobil Autokemudi Google Capai Jarak Pengetesan 3 Juta Kilometer

Jum'at, 07 Oktober 2016 | 11:16 WIB
Mobil Autokemudi Google Capai Jarak Pengetesan 3 Juta Kilometer
Ilustrasi mobil Google. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Mobil autokemudi Google telah melalui pengetesan jalan raya sejauh 2 juta mil (3,2 juta kilometer) di jalan raya dan diklaim makin mampu mengatasi berbagai situasi di jalur yang ramai. Setiap pekannya, jarak pengetesan juga bertambah 25 ribu mil (40 ribu kilometer).

Principal Engineer and Software Lead for Google Self-driving Car Dmitri Dolgov, kepada Reuters pada pertengahan pekan ini, mengatakan bahwa melalui pengetesan sejauh itu, mobil autokemudi Google telah mampu mengantisipasi pergerakan mobil yang lalu-lalang, juga sepeda atau anak kecil yang melintas.

Menurut Dmitri, pengujian jalan raya yang dilakukan mereka lebih rumit ketimbang melakukan pengetesan di jalur bebas hambatan. Hal tersebut membuat tim Google mampu membuat 'mobil pintar' mereka semakin memiliki kapabilitas untuk menganalisa skenario kompleks di jalan raya dari waktu ke waktu.

"Anda harus memiliki pemahaman yang dalam mengenai apa yang terjadi di jalan dan di sekitarnya, yang berbeda-beda tiap kali Anda mengemudi," ujar Dolgov.

Mobil autokemudi Google dikatakan bisa mengidentifikasi identitas obyek yang berada di sekitarnya, baik sepeda maupun anak-anak, dan sistemnya akan memperhitungkan pergerakan tak terduga yang dapat dilakukan oleh objek tersebut. Hasil perhitungan akan digunakan sebagai dasar keputusan reaksi dari mobil autokemudi Google.

Dolgov menerangkan bahwa menyempurnakan interaksi sosial seperti inilah fase final yang paling sulit dalam mengembangkan mobil otonom.

Google sendiri telah memulai proyek mobil 'autopilot' mereka semenjak 2009.

Berbeda dengan para pabrikan otomotif yang tetap menginginkan adanya peran manusia dalam level tertentu di mobil autokemudi mereka, Reuters menjelaskan bahwa Google menginginkan sebuah kendaraan yang benar-benar dapat berjalan dan mencapai tujuan dengan sendirinya.

Pada tahun lalu, Google sempat mengutarakan bahwa mobil autokemudi mereka direncanakan untuk diproduksi pada 2020. Meski demikian, hingga kini perusahaan teknologi tersebut masih bungkam perihal strategi pemasaran atau pun penjualan mobil autokemudi mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI