Mitsubishi Jadi Bawa Outlander Sport 'Facelift' ke Indonesia

Rabu, 28 September 2016 | 09:07 WIB
Mitsubishi Jadi Bawa Outlander Sport 'Facelift' ke Indonesia
Mitsubishi Outlander Sport 'Facelift' [YouTube]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebelumnya, Mitsubishi pernah mengatakan tak berniat menerjunkan Outlander Sport 'Facelift' ke pasar Indonesia. Belakangan, pabrikan ini mengungkapkan rencana membawanya ke Nusantara.

Pada Mei silam, Mitsubishi, saat berbicara dengan Suara.com di Bali mengatakan, Outlander Sport 'Facelift' yang menjalani debut dunia pada akhir 2015 di Los Angeles tak termasuk dalam rencana pembaruan model di Indonesia.

Akan tetapi, ternyata model ini akan ada di Nusantara.

"Terus terang, kami ada rencana, tapi belum tahun ini," tukas Group Head MMC Sales Group PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors Imam Choeru Cahya, di sela-sela acara uji kendara Mirage, 26-28 September di Surabaya dan Malang, Jawa Timur.

Versi 'facelift' dari Sport Utility Vehicle (SUV) yang di beberapa negara bernama ASX itu pertama kali diperkenalkan pada akhir 2015 di Los Angeles, Amerika Serikat. Selanjutnya, pesaing Nissan X-Trail tersebut juga tampil di Geneva Motor Show 2016 pada Maret kemarin serta Beijing Auto Show 2016, April lalu.

Beberapa perubahan paling kentara yang dilakukan pada eksterior Outlander Sport terbaru itu, antara lain ialah grille depan 'Dynamic Shield' khas Mitsubishi, velg aloi 18 inci, antena model sirip hiu.

Lantas, kapan waktu kedatangannya? Mitsubishi masih belum mau membeberkan.

"(Outlander Sport 'Facelift') pasti datang, tunggu saja waktunya," sebut Imam.

"Satu-persatu dulu. Kemarin (fokus) ke All-New Pajero Sport, ada proses prapeluncuran, peluncuran, pascapeluncuran, baru kemudian ke New Mirage. New Mirage sendiri saat ini sedang dalam proses post launching," lanjutnya.

Outlander Sport memiliki berbagai varian mesin, dan yang kini dijual di Indonesia adalah varian mesin bensin 2.0 l.

Setali tiga uang dengan Nissan, Mitsubishi juga mengakui bahwa pasar SUV medium bermesin 2.0 l di Indonesia sedang tertekan oleh SUV 1.5 l. Penyebabnya adalah harga yang tak terlalu jauh berbeda, tapi memiliki kemiripan bentuk dan spesifikasi.

Namun Imam menjelaskan bahwa pihaknya akan bergerak melakukan sesuatu pada Outlander Sport di Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI