Pesan Aston Martin DB11 Sekarang, Dapatnya Tahun Depan

Rabu, 24 Agustus 2016 | 19:21 WIB
Pesan Aston Martin DB11 Sekarang, Dapatnya Tahun Depan
Aston Martin DB11 dipamerkan di Bangkok, Thailand pada Maret 2016 [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aston Martin, pada Rabu (24/8/2016), memboyong jagoan terbarunya di dunia, DB11, ke Jakarta. Sayang meski sudah bisa dipesan, tak mudah untuk mendapatkan mobil mewah andalan Inggris ini.

DB11 sendiri baru diperkenalkan ke dunia pada Maret lalu di arena Geneva Motor Show 2016, karenanya Aston Martin Jakarta mengaku belum bisa memastikan jumlah unit yang akan dikirim ke Tanah Air.

Tak hanya jumlah yang terbatas, merek yang lengket dengan citra James Bond - tokoh dalam kisah spionase Hollywood - juga baru bisa mengirim DB11 kepada pemesannya di Indonesia pada tahun depan.

"Karena baru diluncurkan di awal tahun, kami hanya dapat beberapa unit saja untuk alokasi saat ini. Itu pun distribusinya baru bisa disampaikan pada Februari 2017," terang Chief Executive Officer Aston Martin Jakarta, Irmawan Poedjoadi.

Kuota pasti untuk pasar Indonesia sendiri, sambungnya, mungkin baru bisa diketahui setelah Oktober.

Adapun DB11, terang Irmawan, dijual di Inggris dengan harga sekitar 158.000 Pound Sterling atau sekitar Rp2,76 M. Ia belum bisa memastikan berapa banderol yang akan disematkan pada DB11 di Jakarta.

"Karena DB11 ini baru datang pada 2017, kami masih harus menghitung bea masuk dan PPnBM pada tahun itu," tukas Irmawan.

DB11 menyandang bodi, sasis alumunium, dan mesin baru. Supercar asal Inggris ini dipersenjatai mesin 5,2 liter V12 twin-turbocharged yang dipadukan dengan transmisi delapan percepatan otomatis ZF.

Gelontoran tenaga yang keluar dari dapur pacunya mencapai 600bhp dan torsi 700Nm. DB11 bisa melesat ke kecepatan 100 km/jam dari posisi diam hanya dalam 3,9 detik. Ia bisa melaju dengan kecepatan maksimal 322 km/jam.

DB9 memiliki tiga mode pengemudian yakni GT, Sport, serta Sport Plus. Ketiga opsi tersebut akan menyesuaikan responsivitas mesin, transmisi, power steering elektrik, torque vectoring, hingga adaptive damping system.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI