Mobil bertampang sport utility vehicle (SUV) Go-cross, jagoan baru Datsun, dipastikan mengaspal pada tahun 2017. Kemungkinan, model ketiga Datsun di Indonesia itu dibanderol lebih mahal dibanding dua model yang telah ada sebelumnya.
"Mungkin (akan lebih mahal)," kata Head of Datsun Indonesia Indriani Hadiwidjaja menjawab pertanyaan Suara.com di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (16/8/20160
Ia lebih lanjut menjelaskan bahwa SUV murah Datsun itu akan memiliki pemosisian harga berbeda dari dua pendahulunya; hatchback Go Panca dan multi purpose vehicle (MPV) Go+ Panca.
"Tapi kita berusaha agar (harganya) tidak beririsan dengan produk-produk Nissan karena Datsun ini bisa dibilang merupakan entry level dari Nissan," ucapnya.
Adapun harga Go Panca, menurut laman daring resmi Datsun Indonesia, bermula dari Rp105,1-110,6 juta (on the road Jakarta). Sementara itu, Go+ Panca dilego mulai Rp94,6-118,45 juta (on the road Jakarta).
Versi produksi dari Go-cross Concept sendiri akan tetap mengincar segmen konsumen pembeli pertama (first buyer). "Total industry volume (TIV) saat ini masih 10 persen dari konsumen potensial Indonesia. Potensinya masih besar sekali," tegas Indri.
"Pasar LCGC dari awal kemunculannya (pada 2012), kan, cenderung stagnan karena faktor ekonomi, politik, dan lain-lain. Adanya pemain baru akan membuat pasar segmen ini semakin menggeliat. Tapi apakah segmen-segmen kendaraan di atas (yang berharga lebih mahal) akan turun ke bawah belum terbaca," tutupnya.