Mitsubishi XM Concept Akhirnya Membuka Diri di GIIAS

Kamis, 11 Agustus 2016 | 20:28 WIB
Mitsubishi XM Concept Akhirnya Membuka Diri di GIIAS
Mitsubishi XM Concept [suara.com/Insan Akbar Krisnamusi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mitsubishi XM Concept akhirnya membuka diri sepenuhnya di Gaikindo Indonesia International Auto Show  2016. Spesifikasinya terungkap dalam debut global dari versi konsep calon kompetitor Toyota Avanza, Honda Mobilio yang akan masuk ke pasar Indonesia pada 2017.

Diferensiasi XM Concept dari para kompetitornya kelak ialah desainnya yang sangat berbau sport utility vehicle.

"Mitsubishi memiliki sejarah panjang soal teknologi SUV seperti Pajero Sport. Sekarang, kami memutuskan mempergunakan kekuatan ini untuk menciptakan produk yang sangat baik bagi segmen kendaraan terpopuler di Indonesia, low multi purpose vehicle," kata Executive Vice President Mitsubishi Motors Corporation Kozo Shiraji dalam debut global XM Concept di hari perdana GIIAS 2016, Tangerang, Kamis (11/8/2016).

XM Concept, kata Shiraji, akan memadukan tenaga, tampilan, dan utilitas SUV dengan kelapangan dan kenyamanan MPV tujuh penumpang.

Corporate General Manager Design Office MMC Tsunehiro Kunimoto menjelaskan bahwa 'muka' XM Concept mengadopsi konsep Dynamic Shield.

"Konsep ini terapkan di model-model SUV terkini kami seperti pada Outlander Sport dan Pajero Sport generasi terbaru," kata dia.

Bakal calon LMPV Mitsubishi ini, di sisi eksterior, dianugerahi ground clearance tinggi, underground protection, flare fender 'berotot' dengan garnish berwarna hitam, serta roof line yang tampak mengapung.

Beralih ke interior, dasbor XM Concept mengusung paduan warna kontras 'luxury white' and 'sporty black', konsol tengah tinggi namun dengan jarak pandang luas, juga kabin lega. Sementara, dapur pacunya dipersenjatai mesin bensin 1.5 l.

LMPV Mitsubishi sendiri baru akan diproduksi pada Oktober 2017 di pabrik baru Mitsubishi. "model ini akan diekspor juga ke sekitar negara ASEAN mulai 2018. Kami juga sedang mempertimbangkan mengekspor ke Afrika, Timur Tengah, Amerika Latin," kata Kunimoto.

"Pada awal produksinya, konten lokalnya akan mencapai 70 persen," kata Product Executive MMC Ryo Ashikawa.

REKOMENDASI

TERKINI