Buka GIIAS 2016, Jusuf Kalla Sentil Industri Otomotif Bayar Pajak

Kamis, 11 Agustus 2016 | 10:51 WIB
Buka GIIAS 2016, Jusuf Kalla Sentil Industri Otomotif Bayar Pajak
Wapres Jusuf Kalla membuka pameran GIIAS 2016 di BSD, Tangerang, Banten, Kamis (11/8/2016). [Suara.com/Insan Akbar Krisnamusi].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 resmi dibuka oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla. Di dalam pidatonya, JK, sapaan akrab Kalla, sempat mengeluarkan 'sentilan' khas yang kali ini menyinggung soal tax amnesty.

Pada awal pidato, JK mengakui pentingnya pemerintah mendorong peralihan standar emiso gas buang ke Euro4 dan pembangunan nfrastruktur pelabuhan sebagai salah satu upaya memaju penjualan domestik plus ekspor.

Pada akhir kata sambutan, ia kemudian berpesan agar industri otomotif tak lupa memberikan keuntungan kepada semua pemangku kepentingan seperti konsumen, industri utama dan pendukung, dan negara melalui pajak.

"Oleh karena itu, jika ada di antara pelaku industri mobil yang pajaknya belum sempurna, ikutlah tax amnesty yang akan datang. Kalau bayar, hidup tenang. Kalau tidak, ya, ditangkap," kata JK dalam seremoni pembukaan GIIAS 2016 di Indonesia Convention Exhibition, Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten, Kamis (11/8/2016).

"Ini (ikut tax amnesty) penting karena, apabila semua orang semua orang bayar pajak, maka tak ada orang yang sembunyi membeli mobil atas nama supirnya. Ini hanya pesan tambahan saja," ucap JK diiringi tawa para hadirin.

GIIAS 2016 berlangsung pada 11-21 Agustus dan menampilkan 33 peluncuran mobil baru serta mobil konsep. Pameran otomotif nasional ke-24 itu diikuti 25 merek kendaraan penumpang dan 6 merek kendaraan niaga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI