Suara.com - Honda menegaskan belum merasa cukup memiliki Mobilio dan BR-V membawa penjualan Honda meroket sejak 2014. Pabrikan asal Jepang tersebut membeberkan bahwa mereka akan bermain di segmen lain dengan model baru.
Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy mengungkapkan Honda sedang mempelajari dan mempersiapkan model selanjutnya. Meski masih merahasiakan detailnya, ia mengklaim produknya kelak akan unik dan lebih baik daripada para kompetitor yang ada di segmen tersebut sebelumnya.
"Kami selalu ingin masuk ke sebuah segmen kendaraan dengan produk yang lebih baik, membuka pasar baru, atau setidak-tidaknya unik," kata Jonfis, dalam acara buka puasa bersama, Rabu (22/6/2016) malam di Jakarta.
"Seperti saat mempersiapkan low sport utility vehicle (LSUV) BR-V. Harus menciptakan yang berkapasitas tujuh penumpang, membuka segmen baru," sambungnya.
Merespons pertanyaan soal kapasitas penumpang model baru itu kelak, Jonfis menjelaskan kendaraan tujuh penumpang penting bagi pasar Indonesia. Meski sejak dua tahun lalu kontribusi mobil-mobil tujuh penumpang terhadap penjualan mobil di Indonesia berkurang dari 72 persen ke 60 persen, roda empat dengan muatan penumpang besar tetaplah pasar terbesar.
Kendati demikian, Jonfis belum bisa menginformasikan apakah model anyar selanjutnya akan mengakomodasi tujuh penumpang atau lima penumpang. "Model lima penumpang pun jika produknya tepat, harganya tepat, bisa diterima konsumen maka akan berkembang juga. Seperti HR-V."
Dalam kesempatan berbeda di Bogor, Jonfis sempat mengatakan sedang menunggu dan melihat perkembangan segmen mobil murah ramah lingkungan (LCGC) tujuh penumpang. Tapi, kemarin ia mengatakan calon pendamping Mobilio plus BR-V yang masih dalam studi belum tentu bakal 'bermain' di segmen LCGC.
Adapun kehadiran Mobilio, HR-V, hingga BR-V secara berturut-turut sejak 2014 mengangkat transaksi jual-beli Honda. "Penjualan Honda tumbuh pesat sejak 2014," ucap Jonfis.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, pada 2014 penjualan Honda tumbuh 73,94 persen dari 91.493 unit menjadi 159.147 unit, dengan pangsa pasar yang melonjak dari 7,3 persen ke 12,3 persen.
Saat pasar mobil nasional pada 2015 anjlok 16,12 persen dibanding 2014 menjadi 1.013.291 unit, transaksi komersial Honda masih naik tipis 0,07 persen menjadi 159.253 unit. Alhasil, pangsa pasar Honda pun membesar ke 15 persen.
Sementara itu, performa penjualan Honda sepanjang Januari-Mei berjumlah 90.190 unit, meroket 35,89 persen dibanding periode yang sama sebelumnya. Honda pun naik ke peringkat kedua pabrikan terlaris di Nusantara berbekal pangsa pasar 20,5 persen.
Honda Siapkan Model Baru Pendamping Mobilio dan BR-V
Kamis, 23 Juni 2016 | 11:06 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Potret Alternatif Honda BeAT yang Punya Bagasi Luas, Harga Mirip-Mirip
22 November 2024 | 12:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 15:30 WIB
Otomotif | 14:34 WIB
Otomotif | 14:30 WIB
Otomotif | 14:08 WIB
Otomotif | 13:14 WIB
Otomotif | 12:00 WIB
Otomotif | 10:49 WIB
Otomotif | 00:10 WIB