Entah karena terpengaruh dengan skandal data emisi gas buang Volkswagen atau tidak, yang pasti Audi --salah satu bagian dari Volkswagen Group-- akan mulai mengakselerasi jumlah model mobil listrik mereka mulai 2018. Model pertama Audi yang akan memanggul motor listrik plus baterai adalah sport utility vehicle.
"Pada 2018 dan seterusnya, kami akan meluncurkan setidaknya satu mobil listrik tiap tahun," kata Chief Executive Officer Audi AG Rupert Staedler di Jerman, dikutip dari Motor Authority, Kamis (12/5/2016).
Keputusan untuk lebih serius di kendaraan bertenaga listrik menjadi salah satu poin penting yang diambil dalam pertemuan tahunan di Ingolstadt.
Mungkin saja mereka akhirnya sadar bahwa hingga saat ini Audi baru memiliki A3 Plug-in Hybrid.
Satu kesepakatan lain dalam pertemuan tahunan Audi adalah fokus pada digitalisasi. Hal itu berkaitan dengan pengembangan mobil otonom merek satu ini.
Di area teknologi mobil otonom, Audi memang tergolong lelet jika dibandingkan dengan Mercedes, Tesla, atau Volvo. Mobil pertama Audi dengan teknologi pengemudian mandiri berlevel tinggi baru akan dirilis tahun depan untuk model A8.
Bagian penting dalam digitalisasi yang dilakukan Audi adalah pengintegrasian peta digital HERE, sebuah peta luar biasa akurat berpadu data real time, yang dilakukan bersama-sama dengan sesama pabrikan Negeri Bavaria, BMW serta Mercedes.
Staedler sendiri berpendapat bahwa mobil yang sepenuhnya nirawak baru bakal ada pada 2025. Ia berbeda pendapat dengan CEO Fiaat Chrysler Automobiles Sergio Marchionne yang berpikir dunia sudah akan memilikinya lima tahun dari sekarang.