Suara.com - Toyota pekan ini mengumumkan bahwa hingga akhir 2017 mobil-mobilnya, termasuk merek Lexus, sudah akan dibekali dengan sistem rem darurat otomatis, yang memanfaatkan teknologi radar, sinar laser, dan kamera.
Produsen mobil terbesar asal Jepang itu mengatakan bahwa setidaknya 25 dari 30 model mobil Toyota dan Lexus akan menjadikan sistem rem darurat otomatis sebagai sistem standar.
"Teknologi ini bisa lebih membantu orang dalam situasi kecelakaan, bahkan bisa membantu mencegah terjadinya kecelakaan," kata Jim Lentz, CEO Toyota Motor North America dalam pernyataan pers resminya.
Kebijakan Toyota menggunakan rem darurat otomatis sebenarnya lima tahun lebih cepat dari kesepakatan dalam industri otomotif secara global, yang mewajibkan semua produsen mobil untuk menggunakan teknologi itu pada 2022.
Beberapa studi memang menunjukkan bahwa sistem rem termutakhir itu bisa mengurangi risiko tabrakan. Sebuah studi pada Januari lalu misalnya memperkirakan bahwa rem otomatis bisa mencegah risiko tabrakan dari belakang sebesar 40 persen. (Fortune.com)