Abaikan Google dan Apple, Toyota Pilih Ford

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 05 Januari 2016 | 16:55 WIB
Abaikan Google dan Apple, Toyota Pilih Ford
Layar pada dashboard mobil menayangkan peta dari aplikasi navigasi dari smarphone (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Toyota telah memilih untuk menggunakan sistem operasi bikinan pesaingnya Ford untuk mengotaki perangkat infotainment di dalam mobil-mobilnya, mengabaikan sistem anyar CarPlay dari Apple dan Android Auto dari Google.

Ford memiliki sistem operasi yang dinamai SmartDeviceLink (SDL), yang diciptakan oleh Livio, perusahaan yang telah dibeli Ford pada 2013. Uniknya SDL adalah sistem yang bersifat open source, jadi boleh dimanfaatkan dan diubah oleh produsen mobil lain sesuai dengan kepentingan mereka.

Uniknya lagi, Toyota adalah pengguna pertama dari SDL. Adapun PSA Peugeot Citroen, Honda, Subaru, dan Mazda sedang mempertimbangkan menggunakan sistem itu.

Infotainment pada mobil sendiri adalah sebuah sistem yang bisa menghubungkan telepon seluler pintar dengan komputer di dashboard mobil. Dengan sistem itu aplikasi-aplikasi pada ponsel pintar, seperti aplikasi navigasi, musik, video, telepon, dan pesan pendek, bisa ditayangkan dan diakses via komputer mobil.

"Mengembangkan sebuah layanan konektivitas antara smartphone dan mobil yang lebih aman adalah keunggulan yang ditawarkan produsen mobil kepada pelanggannya. Kami berharap banyak perusahaan yang memiliki aspirasi yang sama dan akan ikut berpartisipasi dalam kolaborasi industsri SDL," kata Shigeki Terashi, wakil presiden eksekutif Toyota.

Para produsen mobil sendiri sejauh ini masih enggan menyerahkan kendali atas data-data perilaku pelanggan mereka kepada Apple dan Google.

Google dan Apple dalam beberapa tahun terakhir memang gencar mengembangkan sistem operasi infotainment mobil. Salah satu keuntungan dari sistem ini adalah mereka bisa mengumpulkan data-data pengemudi dan perilaku mereka di jalanan. Data ini nilainya sangat besar, termasuk di dalamnya untuk mengembangkan teknologi mobil nirawak yang sedang giat dikembangkan Google.

Ford sendiri telah menggunakan AppLink, sistem yang merupakan turunan dari SDL. Tetapi Ford juga mengatakan akan memasang Android Auto dan CarPlay pada mobil-mobil edisi 2017. (Financial Times/Fox News)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI