Suara.com - Google Inc berencana untuk mendirikan sebuah unit usaha, yang akan menyewakan mobil-mobil nirawaknya kepada para pelanggan, mulai tahun depan. Unit bisnis baru itu akan berada di bawah Alphabet Inc, seperti unit-unit usaha Google lainnya.
Seperti diulas Bloomberg, mobil-mobil dengan sistem autokemudi itu berkemungkinan besar akan ditawarkan sebagai taksi tanpa sopir di San Francisco dan Austin, Texas, dua kota yang memang selama ini menjadi tempat uji coba mobil-mobil Google. Di jalanan umum dua kota itu, mobil Google sudah menjalani uji coba sejauh lebih dari 1 juta mil.
Armada taksi nirawak itu rencananya akan beroperasi di area-area tertutup seperti kampus, markas militer, perkantoran, demikian kata seorang sumber internal Google yang tak ingin namanya disebut.
Dengan layanan ini Google disebut akan menantang Uber, penyedia layanan taksi online terkemuka di dunia.
Rencana Google untuk mendirikan perusahaan taksi dengan mobil nirawaknya sudah berembus sejak Februari. Uber sendiri pada waktu bersamaan juga mengatakan sedang mengembangkan teknologi autokemudi.
Laporan Bloomberg ini juga sesuai dengan temuan The Guardian pada Agustus kemarin. Dalam laporannya media Inggris itu menunjukkan bahwa Google diam-diam mendaftarkan perusahaan bernama Google Auto LLC di California pada 2014. Perusahaan itu dipimpin oleh Chris Urmson, pemimpin proyek mobil autokemudi Google.
Adapun Google, pada September, membantah kabar itu. Google mengatakan lebih memilih untuk bekerja sama dengan produsen mobil yang sudah ada ketimbang membuat perusahaan baru.