Suara.com - Mobil berbahan bakar hidrogen Toyota Mirai sudah dipesan sebanyak 1.900 unit di Amerika Serikat sepanjang 2015. Jumlah itu hampir dua kali lipat lebih banyak dari alokasi produksi Mirai di AS untuk tahun 2016.
Toyota, yang mulai membuka pemesanan Mirai memalui portal online pada Agustus lalu, memang hanya berencana memproduksi Mirai sebanyak 1000 unit pertahun untuk pasar AS.
"Jumlah pesanan masih kami evaluasi dan Toyota akan mengirim Mirai pada para pemesan pertama bulan depan," kata Toyota dalam siaran persnya, seperti dikutip Leftlanenews, Kamis (1/10/2015).
Sayangnya tingginya permintaan itu belum diimbangi dengan banyaknya infrastruktur pengisian hidrogen di AS. Menurut data departemen energi AS, hanya ada 12 stasiun pengisian hidrogen di seluruh negeri itu.
Di AS, Mirai dijual dengan harga 57.500 dolar atau sekitar Rp842 juta (1 dolar AS pada Rp14.645). Jumlah itu bisa lebih rendah jika besaran insentif pemerintah dimasukkan dalam komponen harga.
Antusiasme pasar terhadap Mirai tak hanya terjadi di AS, di negara asalnya sendiri, Jepang, mobil yang mengubah hidrogen menjadi sel bahan bakar itu sangat digemari.
Di Jepang Toyota pada 2015 hanya akan memproduksi 700 unit Mirai, tetapi pemesanan sudah mencapai 1.500 unit di Maret lalu.
Pemesan Mobil Hidrogen Toyota di AS Lampaui Alokasi
Jum'at, 02 Oktober 2015 | 17:21 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Mirai Bertenaga Hidrogen dan Crown Hybrid Jadi Bintang Toyota di GJAW 2024
20 November 2024 | 19:28 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 17:41 WIB
Otomotif | 16:41 WIB
Otomotif | 15:47 WIB
Otomotif | 14:59 WIB
Otomotif | 14:30 WIB
Otomotif | 13:30 WIB