Perawatan mobil ke bengkel harus dilakukan secara rutin. Mengikuti aturan servis berkala akan memberikan keuntungan berupa kondisi kendaraan yang selalu prima dengan nilai jual stabil.
Namun perjalanan ke bengkel juga bukan hanya berupa perawatan berkala saja. Ada masanya, kendaraan butuh untuk kembali mendapat pengaturan spooring dan balancing.
Pengaturan spooring yakni meluruskan kembali posisi keempat roda sesuai dengan tipe dan kriteria ban. Sedangkan balancing adalah menyeimbangkan putaran keempat roda mobil.
Berikut adalah tanda yang harus diperhatikan saat mobil butuh spooring dan balancing seperti dilansir laman resmi Daihatsu:
Alur ban mobil yang tidak sama menjadi penanda pertama bahwa posisi ban kendaraan tidak lagi sama. Beban yang ditanggung ban tidak lagi seimbang dan menyebabkan alur ban seperti ketebalannya tidak sama satu sama lain. Ban juga akan mengalami keausan pada bagian yang tidak wajar seperti bagian sisi, tapak dan bulu band.
Posisi antara ban depan dengan belakang pun menjadi tidak lurus. Posisi ini bisa diuji dengan berdiri dari jarak tiga meter di belakang kendaraan dan saat posisi ban belakang lurus.
Saat mengemudi pun akan terasa, misalnya mobil terasa selalu mengarah ke salah satu arah tertentu tanpa kendali kemudi. Pengendalian pun menjadi tidak nyaman karena berat atau bergetar.
Saat parkir pun, jika ban tidak lagi lurus dan seimbang, maka akan terasa berat dan miring.
Spooring dan balancing juga harus dilakukan saat mengganti ban.