Bisa Dihancurkan Peretas, Fiat Chrysler Tarik 1,4 Juta Mobil

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 27 Juli 2015 | 06:18 WIB
Bisa Dihancurkan Peretas, Fiat Chrysler Tarik 1,4 Juta Mobil
Ilustrasi mobil Jeep Cherokee bikinan Fiat Chrysler (Shutterstock/Darren Brode).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Fiat Chrysler mengumumkan akan menarik kembali (recall) sekitar 1,4 juta unit mobilya di Amerika Serikat setelah beberapa pakar kemanan siber berhasil meretas salah satu mobil buatannya, mengendalikan mobil itu dari jauh, dan menyebabkan kecelakaan di jalanan.

Pada Selasa (21/7/2015), majalah Wired membeberkan bagaimana dua orang peretas di AS bisa membajak dan mengendalikan sebuah Jeep Cherokee hanya dari sebuah laptop dan telepon seluler pintar.

Charlie Miller, mantan agen badan intelijen AS (NSA), dan rekannya, Chris Valasek, meretas sistem entertainment dalam mobil Jeep Cherokee, menyalakan pendingin udara, mengaktifkan wiper, dan berhasil menayangkan wajah keduanya di layar komputer mobil.

Tak hanya itu, kedua peneliti itu juga berhasil melambatkan mobil yang sedang melaju kencang, merusak rem, dan pada akhirnya menyebabkan mobil itu meluncur tak terkendali ke dalam parit.

Miller dan Valasek, dalam laporan itu, menjelaskan bahwa mereka berhasil meretas mobil tersebut dengan memanfaatkan celah keamanan pada Uconnect, peranti lunak yang menjadi otak komputer-komputer dalam mobil buatan produksi Fiat Chrysler itu. Mereka memperkirakan ada sekitar 470.000 mobil yang menggunakan sistem itu.

Setelah laporan itu diterbitkan, Fiat Chrysler pada Jumat (24/7/2015), memutuskan untuk menarik kembali sebanyak lebih dari 1,4 juta unit mobilnya di AS. Perusahaan itu juga mengatakan bahwa aksi peretasan mobilnya itu adalah bentuk tindakan kriminal.

"Membobol celah keamanan dalam sistem Uconnect membutuhkan keterampilan teknis yang tinggi, akses langsung ke mobil, dan waktu yang lama untuk menyusun sandi-sandi program komputer," tegas Fiat Chrysler.

Perusahaan itu mengatakan akan memperbarui dan menambal celah keamanan pada sistemnya dan para pelanggannya bisa mengunduh program itu pada diler-diler resmi Fiat Chrysler secara gratis. (The Telegraph/BBC)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI