Infografis
Suara.com - Hadirnya bahan bakar minyak (BBM) baru pertalite dianggap sebagai menambah pilihan bagi konsumen di Indonesia.
"Kalau dari segi konsumen kan bagus. Banyak pilihan jadinya," kata Direktur Pemasaran PT. Toyota Astra Motor (TAM), Rahmat Samulo kepada Suara.com, Jumat (24/7/2015).
Dia menyebutkan, bahwa kini konsumen lebih bebas memilih bahan bakar yang akan digunakannya untuk kendaraannya.
"Dulu kan tidak ada RON 90 sekarang sudah ada. Jadi tinggal pilih mau pakai yang mana," katanya.
Dari sisi produsen, Samulo menyebut bahwa hadirnya pertalite tidak akan memengaruhi penggunaan BBM, terhadap kendaraan Toyota.
"Karena masing-masing kendaraan kami punya spesifikasinya masing-masing," katanya.
Jika bahan bakar yang digunakan tidak seusai dengan spesifikasi standar kendaraan, menurut Samulo akan berdampak pada performa kendaraan. Mulai dari kekuatan kendaraan hingga efisiensi bahan bakar.
"Seperti Agya yang spesifikasi standarnya itu pakai RON92 yang sudah sesuai dengan peraturan pemerintah baik dari segi efisiensi dan emisi," katanya.
Sebelumnya, pertalite hadir dengan angka Research Octane Number (RON)90 dengan harga Rp8.400 per liter.
