Suara.com - Google, pada Kamis (16/7/2015), mengungkapkan bahwa salah satu mobil autokemudinya terlibat dalam sebuah kecelakaan yang menyebabkan sejumlah orang terluka. Itu adalah insiden kecelakaan pertama mobil nirawak Google yang menyebabkan jatuhnya korban manusia.
Dalam pernyataan resminya Google mengatakan bahwa sebuah mobil SUV yang digunakan untuk menguji sistem autokemudinya ditabrak oleh mobil lain di jalanan Mountain View, California, Amerika Serikat pada 1 Juli kemarin.
Kecelakaan itu menyebabkan tiga orang di dalam mobil autokemudi itu mengalami cedera dan harus dilarikan ke rumah sakit. Ketiga korban itu menderita cedera ringan dan keluar dari rumah sakit di hari yang sama.
Kecelakaan itu terjadi saat mobil Google berhenti di dekat sebuah perempatan dan tiba-tiba ditabrak oleh mobil lain dari belakang yang melaju dengan kecepatan 27 kilometer per jam. Sensor di dalam mobil Google menunjukkan bahwa pengemudi mobil yang menabrak itu terlambat menginjak rem.
Otoritas di California memang mewajibkan ada satu orang yang duduk di ruang kemudi mobil-mobil autokemudi yang sedang diuji coba di jalanan umum. Meski tak memegang kendali kemudi selama uji coba, orang tersebut ditempatkan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kecelakaan.
Mobil nirawak Google sendiri sudah dikembangkan selama enam tahun dan sejauh ini telah terlibat dalam 14 kecelakaan di jalanan umum. (Phys.org)
Untuk Pertama Kalinya Mobil Autokemudi Google Celakai Manusia
Liberty Jemadu Suara.Com
Jum'at, 17 Juli 2015 | 13:19 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Geely Kembali Kirim Satelit Pemandu Mobil Nirawak ke Luar Angkasa
03 Februari 2024 | 18:03 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 21:00 WIB
Otomotif | 20:35 WIB
Otomotif | 20:00 WIB
Otomotif | 19:03 WIB
Otomotif | 18:21 WIB
Otomotif | 18:15 WIB