Suara.com - PT. Toyota Astra Motor, agen pemegang merek mobil Toyota di Indonesia, mengatakan bahwa lima diler utama Toyota, yakni Auto2000, PT Hadji Kalla, PT Hasjrat Abadi, PT Dunia Barusa, dan PT Perintis Perkasa hanya memiliki fungsi sebagai pelayanan purnajual.
"Mereka akan lebih berorientasi pada konsumen dengan purnajual dan pengiriman yang lebih baik," kata Head of Public Relations PT Astra International Yulian Warman di Jakarta, Kamis (4/6/2015).
Dia menyebut bahwa fungsi pengaturan distribusi ke konsumen sudah diatur langsung oleh PT. TAM, meski konsumen tetap melakukan pembelian ke diler. Perubahan ini merupakan buntut restrukturisasi diler oleh PT TAM pekan lalu.
"Strategi bisnisnya tetap dipegang oleh TAM tapi diler tetap berurusan dengan konsumen," katanya.
Dengan strukturisasi ini, Yulian menyebut bahwa ada efisiensi terhadap jalur distribusi, karena TAM langsung mengatur distribusi.
"Langkah ini juga untuk memperkuat distribusi," katanya.
Pelaksanaan sistem baru ini akan mulai dilakukan pada Januari 2016 mendatang. Yulian juga meyakinkan bahwa sistem ini tidak akan diberlakukan di divisi otomotif Astra lainnya seperti Daihatsu, Isuzu dan Astra Honda Motor.
"Prinsipalnya berbeda dan produknya juga berbeda," katanya.
Diler Toyota Hanya Berfungsi Sebagai Layanan Purnajual
Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 04 Juni 2015 | 20:38 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Mirai Bertenaga Hidrogen dan Crown Hybrid Jadi Bintang Toyota di GJAW 2024
20 November 2024 | 19:28 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 22:34 WIB
Otomotif | 19:57 WIB
Otomotif | 19:45 WIB
Otomotif | 18:38 WIB
Otomotif | 17:57 WIB
Otomotif | 16:35 WIB
Otomotif | 16:04 WIB
Otomotif | 15:40 WIB