Suara.com - Meski pasar otomotif di Indonesia mengalami penurunan yang cukup signifikan, agen pemegang merek (APM) Mazda di Indonesia, PT. Mazda Motor Indonesia (MMI) masih optimistis.
Menurut Director, Corporate Planning MMI, Taku Yamafuji, pihaknya merasa pasar Indonesia masih menarik bagi pabrikan asal Jepang tersebut.
"Buktinya, kami berani menargetkan penjualan 10 ribu unit. Angka itu bahkan lebih tinggi dari pencapaian tahun lalu," katanya di Bali, Kamis (28/5).
Yamafuji menyebut bahwa pihaknya memiliki 'amunisi' untuk menghadapi turunnya pasar otomotif.
"Kami memiliki mobil baru, Mazda2, Mazda6, dan Mazda CX5," katanya. "Mazda2 saya yakin akan berkontribusi sepanjang tahun ini."
Selain produk, Yamafuji menyebut Mazda akan memperluas jaringan dilernya di Indonesia yang hingga kini ada 45 diler.
"Dalam waktu dua tahun ke depan kami akan tambah menjadi 50 diler," katanya.
Tidak hanya soal produk dan diler, Yamafuji juga mengklaim filosofi Mazda "Celebrate Driving" dan "Fun To Drive" yang tertuang dalam desain Kodo juga akan ikut meningkatkan citra Mazda.
"Kami yakin strategi tersebut akan diterima masyarakat," dia menjelaskan.