Suara.com - Mazda baru saja meluncurkan sedan Mazda6 di Indonesia. Selain desain dan mesinnya yang unggul, sedan baru itu unik karena dilengkapi dengan fitur Driver Attention Alert yang bisa mendeteksi pengemudi yang mengantuk.
Menurut Product Planner Mazda Motor Indonesia, Bonar Pakpahan, kunci fitur Driver Attention Alert ada pada kemampuan komputer mobil untuk menganalisis perilaku pengemudi.
"Saat berkendar dengan kecepatan di atas 65 km/jam atau selama 20 menit, maka komputer akan menyimpan data perilaku pengendara," kata Bonar di Bali, Rabu (27/5/2015).
Data dari perilaku pengemudian tersebut nantinya akan dianalisis dan dijadikan parameter untuk perjalanan berikutnya. Nah, saat pemilik mobil kembali mengendarai Mazda6, maka Driver Attention Alert memberikan peringatan jika ada perilaku yang menyimpang dari pola yang sudah dianalisis.
"Sistem akan memeringati pengemudi melalui suara dan visual," imbuh Bonar.
Tidak hanya itu, jika perjalanan sudah memakan waktu hingga 2 jam, sistem akan memberi peringatan untuk segera beristirahat.
"Asumsinya, setelah dua jam nonstop, pengemudi mulai hilang fokus dalam berkendara," jelas dia.
Bonar menyebut bahwa fitur keselamatan yang digunakan pada Mazda6 ini bisa dinonaktifkan.
"Karena ini sifatnya additional, maka bisa dinonaktifkan kalau dirasa mengganggu," tutup dia.
Mengenal Driver Attention Alert, Pendeteksi Kantuk di Mazda6
Kamis, 28 Mei 2015 | 12:58 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Sistem Hiburan Mobil Mazda Rentan Diretas? Begini Kata Pakar
15 November 2024 | 19:44 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 19:49 WIB
Otomotif | 16:19 WIB
Otomotif | 14:59 WIB
Otomotif | 13:30 WIB
Otomotif | 13:17 WIB
Otomotif | 09:17 WIB
Otomotif | 09:09 WIB
Otomotif | 08:14 WIB
Otomotif | 07:54 WIB