Suara.com - Nissan akhirnya meluncurkan sedan Lannia di arena Auto Shanghai 2015 yang sedang digelar di Shanghai, Cina, pekan ini. Mobil anyar itu sebelumnya hanya ditampilkan sebagai konsep, meski Nissan selalu menyebut bahwa mobil itu dirancang khusus untuk pasar kaum muda di Cina.
Dua tahun lalu di Shanghai, Nissa pertama kali memperkenalkan Friend-Me Concept, cikal bakal Lannia. Sementara di Mei 2014, di arena Beijing Motor Show, Nissan memboyong Lannia Concept.
"Pasar Cina bergerak sangat cepat, terutama bagi generasi post-1980an. Mereka tak ingin bertahan dengan status quo, jadi kami mendedikasikan diri untuk memberikan terobosan untuk generasi ini," kata Titus Liu, manajer kreatif Nissan Design China.
Lannia dirancang dan dikembangkan oleh Nissan Design China, yang didukung oleh Nisan Global Design Center. Sedan anyar ini diklaim berbeda dengan desain konvensional, karena buntutnya yang lebih pendek, kompak, dan kokoh.
Selain desain, Lannia juga diklaim unggul karena menggunakan teknologi komputasi canggih pada sistem infotainment mobil. Lannia menggunakan sistem audio canggih yang bisa terkoneksi dengan telepon seluler pintar, dilengkapi dengan layar multimedia 7 inci.
"Pengemudi usia muda bertumbuh bersama teknologi modern seperti ponsel pintar dan tablet. Bagi mereka, koneksi dan interaksi dengan mobil adalah hal yang alami," kata John Zhang, Chief Product Specialist Lannia.
Meski sudah diluncurkan, Nissan belum memberi bocoran harga mobil anyar itu. Nissan juga tak menjelaskan apakah sedan Lannia akan dipasarkan di luar China. (Autoblog)
Nissan Akhirnya Luncurkan Sedan Lannia di Cina
Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 21 April 2015 | 15:50 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Carlos Ghosn: Nissan-Honda Merger karena Harga Diri Jepang
22 Desember 2024 | 20:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Otomotif | 20:00 WIB
Otomotif | 19:00 WIB
Otomotif | 18:42 WIB
Otomotif | 17:22 WIB
Otomotif | 16:50 WIB
Otomotif | 15:08 WIB
Otomotif | 06:15 WIB