Suara.com - Lexus memperkenalkan sebuah purwarupa mobil mungil yang dinamakan LF-SA di pameran otomotif Geneva Motor Show yang digelar di Swiss pekan ini. Jika benar-benar diproduksi, mobil itu akan bersaing dengan hatchback Mini dan Audi A1 di Eropa.
"SA adalah singkatan dari petualang kecil (small adventurer). Ini adalah mobil paling mungil yang pernah diciptakan Lexus," kata Allain Uyttenhoven, bos Lexus di Eropa.
Semetara Wakil Presiden Lexus Internasional, Mark Templin, mengatakan bahwa mobil itu hanya "sebuah konsep desain" dan cara para desainer untuk menunjukkan bahwa di masa depan para penghuni kota besar akan lebih memilik mobil premium mungil.
Tetapi Templin mengatakan LF-SA memang kecil, tapi jangan berharap harganya akan serta-merta murah.
"Kami tidak akan menurunkan harga dengan meluncurkan mobil ini," tukas dia.
Untuk saat ini pasar mobil kompak premium di Eropa masih dikuasai oleh Mini dan Audi A1. Meski demikian, kedua merek itu hanya punya enam varian mobil di Eropa.
Beberapa laporan menyebutkan bahwa Lexus akan mulai menjual LF-SA di Eropa pada 2018. Mobil itu kabarnya hanya akan dibekali dengan mesin hybrid.
Dengan LS-FA Lexus diperkirakan bisa mendorong jumlah penjualan mobilnya di Eropa, wilayah yang hingga kini belum berhasil ditaklukan oleh Toyota, induk Lexus. Toyota masih kalah dari merek-merek tuan rumah seperti Volkswagen, PSA, dan Renault.
Lexus pada 2014 lalu telah menjual 31.079 unit mobil di Eropa, naik 30 persen dari 2012. Meski demikian Lexus hanya menguasai 0,2 persen pasar Eropa, sementara Audi mencaplok 5,6 persen, BMW hanya 5,5 persen, dan Mercedes Benz dengan 5 persen pasar. (Automotive News)