Suara.com - Varian Porsche Cayenne dengan mesin hybrid yakni Porsche Cayenne S E-Hybrid dipastikan tidak akan dijual di Indonesia.
"Untuk varian hybrid, hingga kini kami tidak berniat untuk membawanya ke Indonesia," kata Managing Director Porsche Indonesia, Christoph Choi di Jakarta, Kamis (29/1/2015).
Dia menyebut bahwa keputusan tersebut diambil atas beberapa pertimbangan. Salah satunya adalah kondisi infrastruktur Indonesia.
"Ada beberapa kondisi tertentu di Indonesia yang membuat kami belum mau membawa kendaraan hybrid," katanya.
Kendaraan hybrid tersebut, lanjutnya, sudah menggunakan teknologi yang cukup kompleks sehingga membutuhkan perlakuan dan infrastruktur yang sesuai dengan standar.
"Jadi pasarnya memang harus disiapkan terlebih dahulu," katanya.
Teknologi plug-in hybrid sudah diaplikasikan ke beberapa kendaraan Porsche seperti Cayanne S E-Hybrid dan 918 Spyder.