Suara.com - Pabrikan otomotif terbesar di Korea Selatan (Korsel), Hyundai, ternyata masih tidak bisa banyak bersaing dalam penjualan mobil listrik di pasar global.
Belum lama ini, portal industri otomotif MarkLines menyebut bahwa penjualan kendaraan listrik di dunia mencapai 60.000 unit, terhitung sejak Januari hingga Juni 2014 lalu. Angka ini meningkat 40 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Namun, di tengah kenaikan tersebut, Hyundai yang khususnya menggunakan Kia Motors dalam pengembangan mobil listrik, hanya berkontribusi 0,2 persen penjualan di segmen tersebut. Tercatat, kendaraan listrik pertama mereka, Ray EV, hanya terjual sebanyak 139 unit dalam enam bulan pertama tahun ini.
Penjualan terbesar di segmen ini dimiliki oleh rival mereka dari Jepang yakni Nissan, dengan mobil Nissan Leaf yang berhasil terjual sebanyak 24.000 unit (40 persen) sepanjang periode itu. Berikutnya, kendaraan lain yang juga mencatatkan angka penjualan besar adalah Tesla Motor Model S, BMW i3, serta Renault Zoe. [Chosun Ilbo]