Suara.com - Motor Gede atau Moge memang jarang dipakai sebagai kendaraan harian. Motor jenis ini biasanya dipakai hanya untuk acara tertentu. Salah satunya adalah touring.
Untuk kegiatan touring, hal terpenting yang harus pengendara periksa adalah kondisi ban. Harus dipastikan terlebih dahulu, apakah ban tersebut masih layak dipakai untuk perjalanan jarak jauh.
"Yang paling penting itu adalah periksa kondisi ban," kata Presiden Direktur PT. Arya Motor Indonesia, Denny Mulyono saat ditemui di Jakarta, Minggu (14/9/2014).
Dia menyebutkan bahwa kondisi ban harus dilihat apakah tekanan udara dalam ban sudah sesuai atau belum.
"(Tekanan ban) Jangan terlalu tinggi juga jangan rendah," katanya.
Selain itu, umur ban juga patut jadi perhatian, bahkan jika kondisi ban masih dalam keadaan baik.
"Harus diperiksa meski kembangnya masih bagus," katanya.
Ban yang sudah 'berumur' memiliki kemungkinan retak yang jauh lebih tinggi sehingga menyebabkan ban tidak lagi mampu mengcengkeram jalanan dengan maksimal.
"Kalau seperti itu, pas tikungan yang sedikit berpasir bisa sliding," katanya.
Namun, jika moge tersebut memang tidak digunakan, Denny menyarankan agar motor selalu dipanaskan pada pagi hari agar aki menjadi tidak cepat rusak.