Suara.com - Sebuah mobil yang tergolong langka, yaitu Ferrari GTO keluaran tahun 1962, kini sedang dilelang secara online dengan label harga tertinggi. Hanya saja belakangan, mobil ini disebut-sebut merupakan sebuah mobil replika alias palsu.
Terdaftar dengan harga mencapai US$63,7 juta atau sekitar Rp752 miliar di Mobile.de, sebuah situs e-Bay Jerman, GTO ini sebelumnya dinilai akan kian menaikkan standar harga Ferrari klasik. Pasalnya tahun lalu, sebuah Ferrari GTO tahun 1963 sudah berhasil terjual dengan harga US$52 juta.
Tapi belum lama ini, seorang sejarawan dan pakar Ferrari, Marcel Massini, mengklaim bahwa ia sudah menelusuri ke-39 mobil asli GTO yang pernah diproduksi. Ia mengaku memastikan bahwa mobil yang sedang dijual di internet tersebut bukanlah salah satunya.
"Saya yakin 100 persen. Saya mengetahui di mana keberadaan 39 kendaraan tersebut. Dan mobil ini bukanlah GTO yang asli," kata Massini, seperti dilansir laman Leftlanenews.
Menurut Massini pula, pemilik kendaraan itu sendiri lebih memilih menjual mobilnya secara online ketimbang ikut dalam sebuah pelelangan yang akan memeriksa sertifikat keaslian barang. Hal ini menurutnya merupakan salah satu indikasi penipuan.
Jika benar apa yang diklaim Massini, maka ini bisa saja memberi efek terhadap perkembangan jual-beli mobil koleksi langka yang belakangan harganya sudah kian tidak masuk akal. Beberapa pengamat sempat memperkirakan harga mobil-mobil ini bisa semakin turun, meski prediksi itu belum tercapai karena nilainya saat ini justru terus naik. [Leftlanenews]