Suara.com - Penjualan mobil asal Korea Selatan, PT. KIA Mobil Indonesia pada semester 1 tahun 2014 ini mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu.
Pada semester 1 tahun 2013, KIA berhasil menjual 6.158 unit kendaraan, sedangkan pada semester 1 tahun 2014 terjadi penurunan sekitar 20 persen menjadi 5.111 unit.
Penjualan tersebut didominasi oleh varian city car yakni KIA Picanto yang menyumbang sekitar 2100 unit.
Menurut Marketing Communication Manager PT. KIA Mobil Indonesia, Ridjal Mulyadi, penurunan tersebut terjadi karena konsumen banyak menahan pembelian.
"Kami memprediksi semester 1 ini tidak mengalami banyak pertumbuhan. Ini terjadi karena kondisi menahan pembelian," kata Ridjal di Jakarta, Jumat (18/7/2014).
Dia menyebutkan bahwa pada semester tahun 2014 ini, bertepatan dengan beberapa kegiatan seperti Pemilihan Umum, Hari Raya Idul Fitri serta libur anak sekolah.
"Dan itu menjadi faktor penentu pembelian," katanya.
Dia menyebutkan bahwa konsumen lebih memilih untuk membelanjakan uangnya pada kebutuhan sehari-hari, kebutuhan jelang Idul Fitri serta untuk memenuhi liburan anak-anak.
"Saya rasa itu menjadi faktor penentu penahan pembelian," katanya.
Ridjal berharap pada semester 2 nanti penjualannya bisa kembali naik. Namun dia menolak menyebutkan target kenaikan yang diharapkannya.
"Kalau itu saya belum bisa ngomong," katanya.