FBI: Mobil Autokemudi Mudahkan Teroris untuk Membom

Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 17 Juli 2014 | 21:00 WIB
FBI: Mobil Autokemudi Mudahkan Teroris untuk Membom
Ini rupa mobil autokemudi Google yang diperkenalkan Selasa (27/5) [Reuters/Google Inc].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mobil autokemudi, yang bisa melaju tanpa pengemudi, mungkin bisa mengurangi angka kecelakaan di jalanan. Tetapi menurut polisi federal Amerika Serikat, mobil yang sama juga bisa dimanfaatkan oleh orang tidak bertanggung jawab sebagai senjata pembunuh yang ampuh.

Seperti yang diulas media Inggris, The Guardian, mobil autokemudi bisa berubah menjadi senjata yang mematikan di tangan orang-orang jahat.

Laporan yang dibeberkan The Guardian pada Rabu (16/7/2014) itu didasarkan pada data FBI yang disusun oleh Strategic Issues Group, bagian dari direktorat intelijen FBI.

Dalam laporan itu FBI memperkirakan bahwa dengan mobil autokemudi pelaku kejahatan bisa dengan mudah menembak polisi tanpa harus memegang kemudi atau memasang alat peledak pada mobil tanpa harus mengorbankan diri, seperti pada pelaku bom bunuh diri.

Adapun prototipe mobil autokemudi sejauh ini sudah diperkenalkan oleh Google dan beberapa pabrikan otomotif dunia juga sudah mencobanya.

Tetapi selain masalah keamanan tadi, FBI juga mengkhawatirkan masalah hukum pada mobil autokemudi. Salah satunya jika terjadi kecelakaan, akan muncul pertanyaan pihak mana yang harus dimintai pertanggungjawaban. (CNET)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI