Suara.com - Sebuah pengadilan di San Francisco, Amerika Serikat menolak gugatan seorang lelaki yang mengaku mengalami ereksi selama 20 bulan gara-gara mengendarai sebuah sepeda motor bermerek BMW selama empat jam.
Henry Wolf, nama lelaki itu, pada April 2012 silam mengajukan gugatan terhadap BMW dan perusahaan pembuat sadel motor, Corbin-Pacific. Ia meminta dua perusahaan itu membayar biaya rumah sakit dan memberikan ganti rugi imaterial karena dia mengalami ereksi selama 20 bulan setelah mengendarai sepeda motor BMW K1100RS selama empat jam pada September 2010.
Tetapi hampir dua tahun kemudian, seperti yang diwartakan Visor Down dan Autoblog, Rabu (19/3/2014), hakim James J McBridge menolak gugatan Wolf. Alasannya bukti-bukti yang diajukan tidak meyakinkan.
Hakim McBridge menerima kesaksian urolog bernama Jack McAninch yang mengatakan bahwa Wolf menderita priapism - kondisi yang menyebabkan seseorang ereksi dalam waktu lama.
Tetapi hakim menolak kesaksian urolog lain, Jonathan Rutchik, yang mengatakan bahwa priapism yang diderita Wolf akibat getaran saat mengendarai sepeda motor tersebut.
Hakim tampaknya lebih percaya pada kesaksian orang-orang yang pernah memiliki sepeda motor sejenis, yang dijadikan saksi meringankan oleh tergugat. Mereka tidak pernah menderita priapism, seperti Wolf, usai mengendarai BMW K1100RS. (Autoblog/Visor Down).