Hakim Heru Hanindyo Dituntut 12 Tahun Penjara di Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Selasa, 22 April 2025 | 15:38 WIB
Hakim Heru Hanindyo Dituntut 12 Tahun Penjara di Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur
Hakim Heru Hanindyo Dituntut 12 Tahun Penjara di Kasus Suap Vonis bebas Ronald Tannur, Selasa (22/4/2025). (Suara.com/Dea)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Pada akhir Juni 2024 bertempat di Gerai Dunkin Donuts Bandar Udara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Terdakwa Erintuah Damanik menerima lagi uang sebesar SGD 48 ribu dari Lisa Rachmat,” ucap jaksa.

Selanjutnya, jaksa juga menyebut Heru menerima uang sebanyak Rp 1 miliar dan SGD 120 ribu dari Meirizka dan Lisa.

Uang tersebut diberikan Meirizka dan Lisa agar ketiga hakim tersebut memutuskan vonis bebas terhadap Ronald Tannur dalam kasus pembunuhan.

“Terdakwa Erintuah Damanik, Heru Hanindyo, dan Mangapul telah mengetahui bahwa uang yang diberikan oleh Lisa Rachmat adalah untuk menjatuhkan putusan bebas (vrijspraak) terhadap Gregorius Ronald Tannur dari seluruh dakwaan penuntut umum,” tandas jaksa.

Kesaksian Hakim Agung Soesilo

Hakim Agung Mahkamah Agung (MA) Soesilo saat bersaksi dalam sidang kasus yang menyeret mantan pejabat MA Zarof Ricar sebagai terdakwa di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (21/4/2025) [Suara.com/ANTARA]
Hakim Agung Mahkamah Agung (MA) Soesilo saat bersaksi dalam sidang kasus yang menyeret mantan pejabat MA Zarof Ricar sebagai terdakwa di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (21/4/2025) [Suara.com/ANTARA]

Sebelumnya, Hakim Agung Mahkamah Agung (MA) Soesilo mengaku pernah dihampiri oleh mantan pejabat MA Zarof Ricar untuk membahas perkara terpidana pembunuhan, Ronald Tannur.

Soesilo saat menjadi saksi kasus dugaan pemufakatan jahat berupa pembantuan suap dalam penanganan perkara Ronald Tannur di tingkat kasasi dan gratifikasi pada 2012–2022, mengungkapkan pertemuan itu terjadi secara tidak sengaja pada acara pengukuhan guru besar Ketua Pengadilan Tinggi Jakarta Herri Suwantoro di Universitas Negeri Makassar pada 27 September 2024.

"Ketika acara itu selesai, ketemu lah di situ Pak Zarof, salaman, ajak foto," kata Soesilo dalam sidang pemeriksaan saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (21/4/2025).

Saat menghampirinya untuk bersalaman, Soesilo bercerita bahwa Zarof sempat menyampaikan perihal perkara Ronald Tannur.

Baca Juga: Pengakuan OC Kaligis di Persidangan, Dengar Pengacara Ronald Tannur Terkenal Jadi Makelar Kasus

Meski tak mengingat secara detail, dirinya mengaku mengatakan kepada Zarof bahwa akan mempelajari perkara Ronald dan memberikan putusan sesuai fakta yang ada.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI