Ratusan Polisi Jaga Aksi Bela Palestina di Kedubes AS, Kapolres Jakpus Larang Anak Buah Bawa Senpi

Minggu, 20 April 2025 | 12:33 WIB
Ratusan Polisi Jaga Aksi Bela Palestina di Kedubes AS, Kapolres Jakpus Larang Anak Buah Bawa Senpi
ILUSTRASI. Ratusan massa Aksi Bela Palestina menggelar demonstrasi di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (21/3/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kepolisian menyediakan lokasi khusus yang  berjarak 50 meter dari Kedutaan Besar Amerika Serikat  untuk berunjuk rasa dalam kegiatan aksi damai Bela Palestina.

Rencana Tampung Warga Gaza di Pangkal Pinang

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul memastikan bahwa pemerintah Indonesia telah menyediakan lokasi untuk menampung 1.000 warga Gaza yang rencananya akan direlokasi. Akan tetapi, rencana tersebut masih perlu menunggu arahan dari Presiden Prabowo Subianto. 

"Kalau kami siap, menunggu arahan Presiden (Prabowo Subianto). Kami tentu mendukung apa yang menjadi keputusan Presiden dan kami persiapkan," kata Gus Ipul ditemui di Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (17/4/2025). 

Menurut Gus Ipul, ada beberapa tempat yang bisa dijadikan tempat penampungan sementara bagi warga Gaza tersebut. Salah satunya Pangkal Pinang yang ada di Bangka Belitung. 

Ada beberapa tempat yang bisa jadi tempat untuk evakuasi. Salah satunya nanti di Pangkal Pinang. Kami sudah persiapkan jika memang ada arahan dari Presiden. Tapi kan instansi lain juga banyak yang siap," imbuhnya.

Kendati begitu, Gus Ipul menyampaikan bahwa sampai saat ini belum ada arahan dari Presiden Prabowo mengenai relokasi warga Gaza tersebut.

Bantah Evakuasi Warga Gaza

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto membantah tudingan bahwa rencana mengevakuasi 1.000 warga Gaza bertujuan untuk melakukan relokasi. 

Baca Juga: Profesor LIPI: Uji Keaslian Ijazah Jokowi Harus Didorong ke Pengadilan, Bukan Kekeluargaan

Prabowo menegaskan bahwa rencana evakuasi itu bukan untuk relokasi, melainkan sebagai bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI