Siang Ini, Prabowo Terima Kunjungan Wakil Pertama PM Federasi Rusia Denis Manturov

Selasa, 15 April 2025 | 13:08 WIB
Siang Ini, Prabowo Terima Kunjungan Wakil Pertama PM Federasi Rusia Denis Manturov
Presiden Prabowo Subianto. (ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan menerima Wakil Pertama Perdana Menteri Federasi Rusia, Denis Manturov, di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (15/4/2025) siang.

Agenda kepala negara menerima Denis Manturov itu disampaikan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana.

"Rencana Sekitar (pukul) 14.00 ya," kata Yusuf kepada wartawan, Selasa (15/4/2025).

Yusuf mengatakan kunjungan Denis Manturov ke Indonesia merupakan bagian dari upaya penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Rusia yang selama ini telah terjalin erat.

Nantinya, Prabowo dan Denis akan membahas sejumlah agenda strategis dalam pertemuan siang ini.

"Pertemuan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat diplomasi antara kedua negara, serta memperluas peluang kerja sama yang saling menguntungkan di tengah dinamika global saat ini," kata Yusuf.

Dokumentasi Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rusia Denis Manturov menghadiri sesi Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF) di Saint Petersburg, Rusia, 4 Juni 2021 [ANTARA/REUTERS/Evgenia Novozhenina].
Denis Manturov. [ANTARA/REUTERS/Evgenia Novozhenina].

Tiba di Tanah Air

Diberitakan sebelumnya, Prabowo baru tiba di Pangkalan Udara TNI AU (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Selasa (15/4/2025) pagi pukul 07.35 WIB.

Pesawat kepresidenan RI yang ditumpangi Presiden Prabowo sebelumnya lepas landas dari Bandar Udara Militer Marka, Amman, Yordania, Senin (14/4) pukul 17.00 waktu setempat.

Baca Juga: Ada Menteri Masih Anggap Jokowi Bosnya, PKB: Ambil Positifnya, Tak Usah Politisasi Halal Bihalal

Diketahui, Yordania menjadi negara terakhir dari lima negara yang dikunjungi Presiden Prabowo, sebelum akhirnya kepala negara kembali ke Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI