Menhut Raja Antoni Minta Dukungan 2 Program Prioritas Ini di Depan Dubes dan Mitra Kerja

Minggu, 13 April 2025 | 10:12 WIB
Menhut Raja Antoni Minta Dukungan 2 Program Prioritas Ini di Depan Dubes dan Mitra Kerja
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni [Novian Ardiansyah/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni memaparkan dua program prioritas utama Kementerian Kehutanan atau Kemenhut.

Dua program perioritas itu dipaparkan Raja Antoni kepada duta besar dan seluruh mitra Kementerian Kehutanan di tengah acara halal bihalal pada Jumat, 11 April 2025.

Raja Antoni awalnya menjelaskan acara halal bihalal yang digelar bukan sekadar perayaan. Tetapi tentang refleksi dan menjalin hubungan kembali bersama mitra kerja sebagai komunitas yang berkomitmen untuk menjaga hutan dan masa depan bumi. 

"Saya menggunakan kesempatan ini untuk menyoroti dan berbagi beberapa prioritas utama Kementerian Kehutanan pada periode saat ini, yang mana kami percaya kolaborasi yang lebih kuat akan sangat penting," jelas Raja Antoni dalam keterangannya dikutip Suara.com, Sabtu (12/4/2025).

Raja Antoni lalu menyampaikan bahwa Kementerian Kehutanan saat ini tengah fokus menerapkan multi usaha kehutanan.

Hal itu diklaim bertujuan untuk membuka potensi kawasan hutan melalui pemanfaatan berkelanjutan, guna memberdayakan masyarakat hutan hingga meningkatkan ekonomi lokal.

"Pendekatan ini adalah tentang bergerak melampaui praktik kehutanan tradisional untuk membuka potensi penuh kawasan hutan melalui pemanfaatan berkelanjutan, seperti ekowisata, hasil hutan bukan kayu, jasa lingkungan, dan agroforestry, sambil tetap menjaga keseimbangan ekologi dan menghormati nilai-nilai sosial," ungkapnya. 

Dalam pelaksanaan, Raja Antoni mengaku telah membentuk tim kerja untuk mempercepat penerapan kehutanan multi bisnis regeneratif tersebut.

Kepada duta besar dan mitra Kementerian Kehutanan yang hadir, Raja Antoni mengharapkan dukungan dari mereka dalam peningkatan kapasitas, akses pasar, inovasi hingga investasi. 

Baca Juga: Kemenhut dan Kemnaker Teken MoU Perluas Lapangan Kerja dan Pemberdayaan Petani Hutan

"Keterlibatan Anda dapat membantu kami memastikan bahwa kehutanan multi-bisnis bersifat inklusif dan layak secara ekonomi," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI