Suara.com - Tim gabungan Ops Damai Cartenz 2025 telah mengevakuasi dua jenazah korban tewas akibat penembakan yang dilakukan oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) di Yahukimo, Papua.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2025, Brigjen Pol Faizal Ramadhan mengatakan, dua jenazah saat ini telah tiba di RSUD Dekai, Kabupaten Yahukimo, untuk dilakukan proses identifikasi dan investigasi lebih lanjut.
Faizal menyampaikan, bahwa proses evakuasi dilakukan dengan penuh kehati-hatian di tengah kondisi medan yang berat serta cuaca yang kurang bersahabat.
"Evakuasi dua jenazah korban KKB telah berhasil kami laksanakan hari ini dan telah tiba di RSUD Dekai. Selanjutnya, proses investigasi dan identifikasi akan kami lakukan secara menyeluruh guna memastikan identitas korban serta mengungkap fakta-fakta terkait peristiwa ini," kata Faizal, dalam keterangannya, Kamis (10/4/2025).
Meski demikian, lanjut Faizal, hingga saat ini belum semua jenazah bisa dievakuasi. Evakuasi bakal kembali dilakukan esok hari mengingat kondisi cuaca yang memburuk serta waktu yang sudah malam.
Faizal juga mengatakan, pihaknya telah mengirimkan tim dokter forensik dari Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura ke RSUD Dekai untuk membantu proses identifikasi secara profesional dan cepat.
Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol Yusuf Sutejo, menegaskan bahwa upaya pengejaran terhadap para pelaku terus dilakukan secara intensif dan terkoordinasi.
“Kami terus melakukan pengejaran terhadap kelompok pelaku yang bertanggung jawab atas serangan brutal ini,” jelasnya.
Yusuf juga mengimbau, kepada masyarakat, agar tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh dengan informasi yang belum bisa dipertanggungjawabkan.
Baca Juga: 11 Orang Penambang Emas di Yahukimo Tewas, 35 Orang Berhasil Lolos dari Serangan OPM
"Percayakan kepada aparat keamanan yang saat ini sedang bekerja maksimal," ucap Yusuf.