Michelle Obama Tanggapi Isu Rumah Tangga: Tak Perlu Lagi Hidup Sesuai Ekspektasi

Denada S Putri Suara.Com
Kamis, 10 April 2025 | 21:50 WIB
Michelle Obama Tanggapi Isu Rumah Tangga: Tak Perlu Lagi Hidup Sesuai Ekspektasi
Mantan Ibu Negara Amerika Serikat (AS), Michelle Obama. [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Ibu Negara Amerika Serikat (AS), Michelle Obama, akhirnya tampil di layar kaca dan menanggapi berbagai isu yang menerpa dirinya.

Beberapa bulan terakhir, Michelle menjadi sorotan karena sering absen dari acara penting hingga membuatnya mendapat rumor tak sedap soal isu keretakan rumah tangganya dengan mantan Presiden AS, Barack Obama.

Berbagai isu tersebut pun dijawab Michelle dalam podcast "Work in Progress" dengan aktris Sophia Bush yang dirilis Selasa lalu.

Dalam podcast itu, Michelle membantah rumor tidak sedap dan menjelaskan bahwa saat ini menjadi saat yang tepat bagi dirinya untuk membuat pilihan untuk dirinya sendiri.

Michelle mengaku, saat ini ia menjalani kehidupan yang lebih tenang bersama dua anaknya yang telah dewasa setelah delapan tahun meninggalkan Gedung Putih.

Michelle menjelaskan, sosoknya saat ini tengah menikmati kehidupan yang lebih bebas untuk menentukan aktivitasnya sendiri.

Termasuk aktivitas untuk absen dari berbagai agenda politik penting yang sebelumnya selalu ia lakukan sebagai ibu negara.

"Aku sebenarnya bisa membuat banyak keputusan ini sejak dulu, tapi aku tidak memberikan kebebasan itu pada diriku sendiri," kata Michelle, dikutip dari NZ Herald, Kamis (10/04/2025).

Ia menambahkan, selama ini ia menggunakan kehidupan anak-anaknya sebagai alasan untuk menunda kebutuhan pribadinya.

Baca Juga: Cara Cerdas Menjalankan Bisnis Sambil Mengurus Anak: Tak Ada yang Harus Dikorbankan!

"Dan sekarang alasan itu sudah tidak ada," ucap Istri dari Presiden AS ke-44 itu.

Michelle mencontohkan, ada salah satu momen penting tahun ini ketika ia memilih untuk tidak menghadirinya sesuai yang dijadwalkan.

"Aku memilih melakukan yang terbaik untuk diriku sendiri, bukan karena merasa harus, atau karena itu yang orang lain harapkan dariku," ujar Michelle meski tak menyebut secara detail acara itu.

Kendati demikian, keputusan-keputusan itu justru memicu rumor publik dan membuat kehidupannya Kembali disorot.

Contohnya saat Michelle sempat absen dari pelantikan kedua Donald Trump dan tidak hadir dalam upacara pemakaman kenegaraan mantan Presiden Jimmy Carter pada Januari lalu.

Alhasil, ketidakhadiran Michelle ini akhirnya menimbulkan spekulasi bahwa rumah tangganya dengan Barack Obama sedang bermasalah.

"Aku masih tetap memberikan pidato, bekerja di berbagai proyek, dan tetap peduli pada pendidikan anak perempuan," jelas Michelle.

Ia juga menambahkan akan menghadiri acara pembukaan perpustakaan Obama yang dijadwalkan tahun depan.

Namun, ia menegaskan bahwa saat ini akan lebih selektif dalam memilih peran dan tanggung jawab.

"Itu tantangan bagi kita para perempuan, takut mengecewakan orang. Sampai-sampai ketika aku membuat pilihan untuk diriku sendiri, orang-orang malah mengira aku akan bercerai," tukasnya.

Michelle Obama dan Barack Obama (Instagram)
Michelle Obama dan Barack Obama (Instagram)

Profil Michelle Obama: Ibu Negara, Pengacara, Penulis, dan Advokat Inspiratif

Michelle LaVaughn Robinson Obama adalah seorang pengacara, penulis, dan mantan Ibu Negara Amerika Serikat (2009-2017).

Dia dikenal luas sebagai sosok yang cerdas, karismatik, dan memiliki dedikasi yang kuat terhadap isu-isu sosial, terutama yang berkaitan dengan kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan perempuan.

Latar Belakang dan Pendidikan

Lahir pada 17 Januari 1964, di South Side Chicago, Illinois, Michelle tumbuh dalam keluarga kelas pekerja yang sederhana namun penuh kasih sayang.

Ayahnya, Fraser Robinson III, adalah seorang pekerja di perusahaan air kota, dan ibunya, Marian Shields Robinson, adalah seorang ibu rumah tangga yang kemudian bekerja sebagai sekretaris.

Pendidikan selalu menjadi prioritas utama dalam keluarganya.

Michelle menunjukkan kecerdasan dan ketekunan sejak dini.

Dia lulus dengan nilai tinggi dari Whitney M. Young Magnet High School pada tahun 1981 dan melanjutkan pendidikannya di universitas-universitas bergengsi:

  • Princeton University: Meraih gelar Sarjana Seni (Bachelor of Arts) di bidang Sosiologi dengan pujian (cum laude) pada tahun 1985.
  • Harvard Law School: Memperoleh gelar Juris Doctor (JD) pada tahun 1988.

Karier Profesional

Setelah lulus dari Harvard Law School, Michelle kembali ke Chicago dan bekerja di firma hukum Sidley & Austin, tempat ia bertemu dengan Barack Obama, yang saat itu menjadi mahasiswa magang di firma tersebut.

Sebelum menjadi Ibu Negara, Michelle memiliki karir yang sukses di sektor publik dan nirlaba:

  • Asisten Wali Kota untuk Perencanaan dan Pembangunan: Bekerja di pemerintahan kota Chicago, fokus pada isu-isu perencanaan dan pembangunan kota.
  • Asisten Komisaris Perencanaan dan Pembangunan: Melanjutkan pekerjaannya di pemerintahan kota dengan tanggung jawab yang lebih besar.
  • Direktur Eksekutif Community Service and Outreach di University of Chicago: Memimpin pusat yang menghubungkan mahasiswa dengan proyek-proyek pelayanan masyarakat.
  • Wakil Presiden Urusan Kemahasiswaan di University of Chicago Medical Center: Menangani berbagai aspek kehidupan mahasiswa di pusat medis universitas.

Peran sebagai Ibu Negara Amerika Serikat (2009-2017)

Sebagai Ibu Negara, Michelle Obama menggunakan platformnya untuk mengadvokasi berbagai isu penting. Beberapa inisiatif utamanya meliputi:

  • Let's Move!: Kampanye nasional yang bertujuan untuk mengatasi masalah obesitas anak melalui peningkatan aktivitas fisik dan akses ke makanan sehat. Inisiatif ini berhasil meningkatkan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat dan mendorong perubahan kebijakan di sekolah dan komunitas.
  • Reach Higher: Inisiatif yang mendorong siswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi, baik melalui universitas maupun program pelatihan kejuruan. Michelle secara aktif mengunjungi sekolah-sekolah dan memberikan motivasi kepada para siswa.
  • Let Girls Learn: Sebuah inisiatif yang bekerja secara global untuk memperluas akses pendidikan bagi anak perempuan di seluruh dunia. Michelle secara aktif berbicara tentang pentingnya pendidikan bagi perempuan dan dampaknya terhadap pembangunan global.
  • Joining Forces: Sebuah inisiatif yang mendukung para anggota militer, veteran, dan keluarga mereka, fokus pada isu-isu seperti peluang kerja, pendidikan, dan kesejahteraan keluarga.

Selain inisiatif-inisiatif tersebut, Michelle Obama juga dikenal karena gaya busananya yang elegan, kecerdasannya dalam berpidato, dan kemampuannya untuk terhubung dengan berbagai lapisan masyarakat.

Dia menjadi sosok yang sangat populer dan dihormati di Amerika Serikat dan di seluruh dunia.

Setelah Gedung Putih

Setelah meninggalkan Gedung Putih pada tahun 2017, Michelle Obama tetap aktif dalam berbagai kegiatan.

Ia menjadi penulis buku memoar yang sangat sukses, "Becoming" (2018), yang menceritakan perjalanan hidupnya dari masa kecil di Chicago hingga menjadi Ibu Negara.

Buku ini menjadi bestseller internasional dan mendapatkan pujian kritis.

Pada tahun 2022, dia menerbitkan buku keduanya, "The Light We Carry: Overcoming in Uncertain Times", yang berbagi wawasan dan strategi untuk menghadapi tantangan dan membangun ketahanan diri.

Michelle Obama terus menjadi suara yang berpengaruh dalam isu-isu sosial dan politik.

Melalui Higher Ground Productions, perusahaan produksi yang ia dirikan bersama suaminya, Barack Obama, mereka menghasilkan film dan serial televisi yang mengangkat cerita-cerita inspiratif dan beragam.

Kepribadian dan Warisan

Michelle Obama dikenal sebagai sosok yang autentik, cerdas, dan memiliki empati yang besar.

Dia mampu menginspirasi dan terhubung dengan orang-orang dari berbagai latar belakang.

Warisannya sebagai Ibu Negara dan tokoh publik mencakup:

  • Advokasi yang kuat untuk kesehatan anak-anak dan pendidikan.
  • Pemberdayaan perempuan dan anak perempuan secara global.
  • Dukungan bagi keluarga militer.
  • Representasi yang positif dan inspiratif bagi komunitas Afrika-Amerika.
  • Kemampuan untuk menjembatani perbedaan dan membangun kesamaan.

Michelle Obama adalah sosok yang terus menginspirasi banyak orang di seluruh dunia dengan kecerdasan, dedikasi, dan komitmennya untuk membuat perbedaan positif.

Dia adalah contoh pemimpin yang kuat, penuh kasih, dan memiliki visi yang jelas untuk masa depan yang lebih baik.

Kontributor : Maliana

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI