Warga Gaza Dievakuasi ke Indonesia? Ini Syarat Mutlak Guru Besar UI agar Tak Jadi Masalah Baru

Kamis, 10 April 2025 | 14:37 WIB
Warga Gaza Dievakuasi ke Indonesia? Ini Syarat Mutlak Guru Besar UI agar Tak Jadi Masalah Baru
Ilutrasi suasana Gaza, Palestina. [ANTARA/Anadolu/py]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Prabowo Subianto diingatkan untuk berhati-hati bila ingin merealisasikan upaya mengevakuasi Warga Gaza, Palestina ke Indonesia.

Pengamat Timur Tengah dari Universitas Indonesia (UI) Yon Machmudi mengemukakan bahwa evakuasi sebaiknya hanya dilakukan kepada Warga Gaza dengan kondisi kerentanan medis.

"Kalau yang dievakuasi itu adalah mereka yang secara medis, terluka, kondisinya rentan, kemudian tidak ada pengobatan yang memadai di Gaza karena rumah sakit hancur, kemudian dibawa ke Indonesia, saya kira itu bisa dipahami," kata Yon kepada Suara.com saat dihubungi Kamis (10/4/2025).

Yon mengingatkan, Pemerintah Indonesia juga harus memahami sikap rakyat Palestina yang tidak mau meninggalkan wilayahnya karena khawatir tidak bisa kembali ke Gaza.

Oleh sebab itu, evakuasi harus dilakukan secara selektif dan hanya dilakukan kepada warga dengan kondisi fisik gawat darurat dan perlu pengobatan intensif.

Bila seleksi tidak dilakukan, maka Pemerintah Indonesia juga harus bisa menjamin kepastian Warga Palestina itu nantinya bisa kembali ke kediaman mereka di Gaza.

"Kalau mereka, warga Gaza yang tidak memiliki kerentanan itu (ikut dievakuasi), maka tentu tidak bisa dilakukan karena khawatir mereka tidak ada jaminan untuk bisa kembali lagi ke Gaza. Maka tentu harus ada kejelasan oleh Pemerintah Indonesia seperti apa dan bagaimana kelanjutannya," kata Yos.

Dia menekankan bahwa Pemerintah Indonesia harus menghormati hak-hak Rakyat Palestina untuk mempertahankan wilayahnya.

"Tidak direlokasi," ucap Guru Besar Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) UI tersebut.

Baca Juga: Rencana Tampung Warga Gaza Tuai Pro-Kontra, Ini Wanti-wanti DPR ke Prabowo

Sementara itu, Anggota Komisi I DPR Fraksi PKS Sukamta mendukung rencana Presiden Prabowo yang menyatakan kesiapan Pemerintah Indonesia mengevakuasi korban luka dan anak-anak yatim piatu Palestina, korban genosida Israel di Gaza.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI