Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik

Hairul Alwan Suara.Com
Rabu, 09 April 2025 | 23:06 WIB
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan keterangan di Gedung Sate Bandung, Jabar, Selasa (8/4/2025). [ANTARA/Ricky Prayoga]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Setalah Wali Kota Depok dan Bupati Indramayu menyampaikan permintaan maaf, Dedi Mulyadi mengapresiasi dan menyebut dua kepala daerah di Provinsi Jawa Barat itu merupakan pemimpin yang berani mengakui kesalahan.

"Terima kasih ya ini pemimpin-pemimpin yang gentle berani berbuat, berani bertanggung jawab. Kau yang memulai kau yang mengakhiri," kata Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu. 

"Salam buat warga Depok dan Indramayu sing pada sehat, mudah-mudahan urusan sampah dan penyapu koin semua selesai. Ini pemimpin-pemimpin hebat di Jabar," imbuh pria yang pernah menjabat sebagai Bupati Purwakarta, Jawa Barat itu.

Sebelumnya, Wali Kota Depok Supian Suri memberikan izin bagi para ASN menggunakan kendaraan dinas untuk mudik lebaran 2025.

Bahkan izin menggunakan kendaraan dinas untuk mudik Idulfitri 1446 Hijriah tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 356/162/Irda/2025 yang diterbitkan pada 25 Maret 2025.

Namun, keputusan Supian tersebut bertolak belakang dengan arahan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang melarang menggunakan kendaraan dinas untuk keperluan mudik lebaran. 

Bahkan Dedi Mulyadi secara tegas meminta kendaraan dinas disimpan dan tidak digunakan ketika ASN Pemprov Jabar mudik lebaran.

"Disarankan tidak bawa mobil kendaraan dinas ke kampungnya. Tapi kendaraannya disimpan di rumah, itu yang pertama," kata Dedi Muldai pada Senin (24/3/2025) silam.

Baca Juga: Lucky Hakim Siap Disanksi Buntut Pelesiran ke Jepang Tanpa Izin, Dedi Mulyadi: Gentle!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI