Prabowo Pilih Bertemu Megawati di Momen Lebaran, Muzani: Kalau dengan Pak Jokowi Sudah Beberapa Kali

Rabu, 09 April 2025 | 17:24 WIB
Prabowo Pilih Bertemu Megawati di Momen Lebaran, Muzani: Kalau dengan Pak Jokowi Sudah Beberapa Kali
Presidem RI Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Senin (7/4/2025). (Foto dok. Dasco)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden RI Prabowo Subianto hingga saa ini belum bersilaturahmi langsung dengan Presiden ketujuh RI Joko Widodo atau Jokowi. Terabru Prabowo menemui Presiden kelima RI yang juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di kediamannya pada Senin (7/4/2025) malam.

Terkait itu, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, memberikan responsnya. Ia mengatakan, jika Prabowo dengan Jokowi sudah sering bertemu. Terakhir keduanya berbuka puasa bersama di Istana saat Ramadan.

"Ya, Pak Prabowo dengan Pak Jokowi, Pak Prabowo dengan Pak SBY kan sudah beberapa kali, terakhir pada saat buka puasa bersama diantara kedua beliau, antara Pak Prabowo dengan Pak Jokowi," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/4/2025).

Ketua MPR RI itu lantas menyampaikan dalam waktu dekat Prabowo akan bersilatirahmi dengan Jokowi terlebih dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga.

Silaturahmi itu kemumgkinan akan dilakukan sepulangnya Prabowo dari lawatan ke luar negeri.

"Tapi insya allah Pak Prabowo, Pak Jokowi, dan Pak SBY, insya allah dalam waktu ini, karena Pak Prabowo juga sekarang melakukan lawatan ke luar negeri, mungkin sesudahnya," ujarnya.

Saat disinggung apakah kunjungan Prabowo dalam rangka merekonsiliasi hubungan Megawati dengan Jokowi, Muzani menjawab jika kunjungan Prabowo hanya demi kebersamaan dan menguatkan persatuan bangsa.

"Itu yang kami sampaikan adalah seperti itu," kata dia.

Ahmad Muzani sebelumnya juga telah menyampaikan kalau dalam pertemuan tersebut Megawati banyak memberikan masukan kepada Presiden RI Prabowo Subianto. Masukan itu disampaikan langsung Megawati saat menerima Prabowo di kediamannya Jalan Teuku Umar beberapa hari lalu.

Baca Juga: Makna Parsel Sayur Mayur dari Prabowo untuk Megawati Saat Idulfitri, Begini Kata Sekjen Gerindra

Dalam pertemuan itu kata Muzani, salah satunya membahas soal bagaimana menghadapi tarif resiprokal Presiden AS Donald Trump.

"Ibu Megawati lebih banyak berbicara tentang pengalaman beliau sebagai Presiden ketika menghadapi situasi yang tidak gampang dalam pemulihan ekonomi nasional, karena Pak Prabowo juga bicara tentang berbagai macam problem dan tantangan global yang sekarang ini mengemuka," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/4/2025).

"Utamanya akibat dari kebijakan Presiden Donald Trump berkaitan dengan pengenaan tarif yang digunakan untuk produk-produk Indonesia terhadap ekspor di Amerika dan banyak negara-negara yang juga terkena," sambungnya.

Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad (Suara.com/Bagaskara)
Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad (Suara.com/Bagaskara)

Sebelumnya, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membenarkan Presiden RI Prabowo Subianto dan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri telah bertemu pada Senin (7/4/2025). Ia mengatakan pertemuan itu dalam rangka silaturahmi Idul Fitri 2025.

"Ya kawan-kawan sekalian semalem memang ada pertemuan silaturahmi antara Pak Prabowo dan Bu Megawati di kediaman Bu Megawati di Teuku Umar, pertemuan silaturahmi dalam rangka hari raya Idulftri," kata Dasco dalam konferensi persnya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/5/2025).

Dasco menyampaikan, dalam pertemuan itu penuh dengan suasana kekeluargaan. Sebab keduanya memang lama bersahabat.

"Kalau semalem ini kan antara Pak Prabowo dengan Bu Mega memang hubungan selama ini baik-baik saja dan bersahabat sehingga pertemuan semalem itu adalah pertemuan kekeluargaan keakraban dan hangat, sehingga tak terasa waktu berjalan lama semalem dan banyak dibahas oleh kedua tokoh ini," katanya.

Ia mengatakan, mengapa alasan pertemuan dilangsungkan secara tertutup. Menurutnya, memang tak perlu ada yang tahu silaturahmi tersebut.

"Kan kalau pertemuan silaturahmi hari raya kan tidak usah kasih-kasih tahu kan, kita juga dateng enggak sembunyi-sembunyi kita dateng rame-rame kok," katanya.

Dasco menyampaikan pertemuan sendiri berlangsung selama kurang lebih satu setengah jam.

"Ya lumayan lama, satu jam setengah lah, saya lihat di luar wartawan banyak yang ngintip-ngintip itu," katanya.

"Dari mulai jam setengah 8 lebih, jam 8 kurang sedikit," sambungnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI