Penyidik KPK Digugat Rp 2,5 Miliar oleh Mantan Terpidana Kasus Harun Masiku

Rabu, 09 April 2025 | 16:32 WIB
Penyidik KPK Digugat Rp 2,5 Miliar oleh Mantan Terpidana Kasus Harun Masiku
Rossa Purbo Bekti [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dalam kasus ini, KPK mencegah mantan anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Agustiani Tio Fridelina berkenaan dengan dugaan perintangan penyidikan dan kasus suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI.

“Penyidik melakukan pencegahan ke luar negeri karena keterangan yang bersangkutan dan suaminya dibutuhkan oleh KPK,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika kepada wartawan, Selasa (4/2/2025).

Larangan ke luar negeri untuk Agustiani dan suaminya berlaku selama enam bulan terhitung sejak 15 Januari 2025.

Tessa menegaskan status keduanya sebagai saksi lantaran penyidik belum menambah tersangka baru dalam kasus dugaan perintangan penyidikan dan suap yang menjerat Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.

Mantan Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Agustiani Tio Fridelina meninggalkan Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (8/1/2025). [Suara.com/Alfian Winanto}
Mantan Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Agustiani Tio Fridelina meninggalkan Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (8/1/2025). [Suara.com/Alfian Winanto}

“Belum ada nama dimaksud diregister penyidikan,” ujar Tessa.

Diperiksa KPK

Sebelumnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa suami mantan anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina, Adrial Wilde, Senin (17/2/2025).

Dalam pemeriksaan tersebut, Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika menjelaskan, bahwa penyidik mendalami isi obrolan atau chat Adrial yang berkaitan dengan kasus Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.

“Didalami terkait chat yang bersangkutan, yang berhubungan dengan perkara suap KPU dan menghalang-halangi penyidikan,” kata Tessa kepada wartawan, Selasa (18/2/2025).

Baca Juga: Menelisik Peran Djan Faridz dalam Kasus Harun Masiku dan Hasto

Diketahui, KPK menetapkan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap pada pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI yang juga menyeret Harun Masiku.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI