Tiga Kali Dana Bank DKI Bocor, Siapa yang Dirugikan?

Rabu, 09 April 2025 | 16:31 WIB
Tiga Kali Dana Bank DKI Bocor, Siapa yang Dirugikan?
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (9/4/2025). [ANTARA/Lifia Mawaddah Putri]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Agus mengatakan, pemeliharaan ini bukan bersifat reguler yang dilakukan tiap jangka waktu tertentu. Ada kesalahan pada sistem yang menjadikan maintenance rutin otomatis dijalankan.

"Aktivasi sistem itu terjadi otomatis. Jadi, ini bukan pemeliharaan reguler. Karena kemudian terjadi aktivasi sistem secara otomatis untuk alasan keamanan," ujar Agus di Kantor Pusat Bank DKI, Selasa (8/4/2025).

Karena sifatnya mendadak, Agus menyebut nasabah tidak mendapatkan pemberitahuan lebih dulu.

Imbasnya, para nasabah mengeluhkan layanan yang tak bisa digunakan seperti transfer antar bank dan transaksi menggunakan QRIS.

"Sehingga, tentunya belum ada pengumuman sebelumnya. Namun, kami telah menyampaikan informasi ini sesudah itu terjadi melalui kanal-kanal resmi Bank DKI," ucapnya.

Meski demikian, Agus membantah adanya serangan siber yang memicu maintenance ini aktif secara otomatis.

Ia menyebut hal ini dikarenakan adanya kesalahan pada sistem yang memaksa maintenance demi pengamanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI