Polda Banten Akui Mobil Dinas Polisi yang Isi Bensin di SPBU Ciceri Milik SPN

Hairul Alwan Suara.Com
Selasa, 08 April 2025 | 20:39 WIB
Polda Banten Akui Mobil Dinas Polisi yang Isi Bensin di SPBU Ciceri Milik SPN
Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Didik Hariyanto. [Dok Polda Banten]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polda Banten mengakui mobil Mitsubishi Pajero Sport Dakar berwarna hitam dengan plat nomor Polri atau mobil dinas polisi yang mengisi bensin di Stasisun Pengisian Bahan Bakar Umum atau SPBU Ciceri, Kota Serang, Banten merupakan kendaraan milik Polda Banten.

Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, Selasa (8/4/2025). Ia menyebut mobil dinas polisi yang mengisi bahan bakar di SPBU Ciceri, Kota Serang Banten itu merupakan kendaraan dinas SPN Polda Banten.

Seperti diketahui, SPBU Ciceri, Kota Serang, Banten kini tengah dalam pengawasan Pertamina lantaran diduga melakukan pengoplosan Pertamax atau menjual Pertamax oplosan. Namun, belakangan mobil dinas polisi milik Polda Banten tampak mengisi bensin di SPBU tersebut. 

Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto mengatakan, kendaraan yang tertangkap sempat mengisi di SPBU Ciceri, Kota Serang, Banten tersebut merupakan kendaraan dinas SPN Polda Banten.

Didik juga menyebut kendaraan dinas Polda Banten memiliki kerja sama dengan SPBU Ciceri yang disegel karena diduga mengoplos BBM alias menjual Pertamax oplosan.

Mitsubishi Pajero Sport Dakar Berpelat Dinas Polisi mengisi BBM di SPBU Ciceri, Kota Serang, Banten yang tengah Disegel [Rasyid/BantenNews.co.id]
Mitsubishi Pajero Sport Dakar Berpelat Dinas Polisi mengisi BBM di SPBU Ciceri, Kota Serang, Banten yang tengah Disegel [Rasyid/BantenNews.co.id]

"Terkait pengisian mobil dinas, benar milik SPN Polda Banten, dimana Polda Banten bekerja sama dengan SPBU tersebut untuk pengisian kendaraan dinas," kata Didik memberi penjelasan soal mobil dinas polisi yang mengisi bahan bakar di SPBU Ciceri seperti dilansir dari ANTARA, Selasa (8/4/2025).

Didik mengungkapkan, mobil dinas polisi yang merupakan kendaraan dinas SPN Polda Banten itu menggunakan bahan bakar minyak jenis Pertamina dex dan jenis BBM itu tidak bermasalah di SPBU tersebut.

Didik juga memastikan di SPBU Ciceri tidak ada pemutusan layanan, hanya penyegelan sementara terhadap nozzle Pertamax yang diduga dioplos.

Dalam kesempatan itu, Didik menyinggung soal Polda Banten yang belum menerima hasil uji sampel dugaan Pertamax oplosan yang dijual di SPBU Ciceri, Serang, Banten itu.

Baca Juga: Mobil Dinas Polri Isi BBM di SPBU Ciceri yang Disegel Kasus Pengoplosan, Ini Kata Polda Banten

"Saat ini masih dalam tahap diuji coba di laboratorium Pertamina Jakarta, dikarenakan adanya hari libur maka hasil belum keluar. Jika sudah keluar maka penyidik akan menyampaikan informasinya," jelas Didik.

Lebih lanjut, Didik mengajak masyarakat Banten untuk lebih bijak menggunakan media sosial sebagai platform penyebaran informasi.

"Kita harus mengedukasi diri sendiri dan orang lain untuk berhati-hati menerima dan menyebarkan informasi. Salah satu langkah penting adalah melakukan konfirmasi kebenaran sebelum membagikan sebuah informasi," imbau Kabid Humas Polda Banten itu.

Keterangan Didik tersebut menanggapi temuan di akun media sosial berita suatu media daring yang mengabarkan sebuah kendaraan dinas plat Polri mengisi BBM di SPBU Ciceri.

SPBU Ciceri disegel dan masih dalam pengawasan Pertamina lantaran dugaan pengoplosan BBB jenis Pertamax.

Sebelumnya diberitakan, di tengah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum atau SPBU Ciceri, Kota Serang, Banten yang tengah disegel gegara diduga menjual Pertamax oplosan, sebuah mobil Mitsubishi Pajero Sport Dakar berwarna hitam dengan plat nomor Polri atau mobil dinas polisi mengisi bahan bakar di lokasi tersebut.

SPBU Ciceri Kota Serang, Banten ditutup sementara paska ramai dugaan menjual Pertamax oplosan. [Rasyid/BantenNews]
SPBU Ciceri Kota Serang, Banten ditutup sementara paska ramai dugaan menjual Pertamax oplosan. [Rasyid/BantenNews]

Padahal, kini SPBU Ciceri, Kota Serang, Banten itu tengah dalam pengawasan Pertamina karena diduga melakukan pengoplosan Pertamax atau menjual Pertamax oplosan.

Melansir Bantennews (Jaringan Suara.com), di lokaso SPBU Ciceri, Kota Serang, Banten tampak kendaraan bermesin diesel itu tengah mengisi bahan bakar di SPBU bernomor 34.421.13, yang sebelumnya telah disegel sejak 24 Maret 2025 lalu.

Mobil dinas dengan plat nomor polri atau mobil dinas polisi itu terlihat melakukan pengisian bahan bakar di area dispenser untuk jenis Pertamina Dex, Bio Solar, dan Dextlite. 

Mobil berpelat dinas kepolisian 245xxx itu dilayani oleh petugas SPBU Ciceri Serang seperti biasa dalam kondisi mesin tetap menyala saat pengisian BBM.

SPBU itu sendiri tengah dalam pengawasan dan menunggu hasil uji laboratorium Pertamina Jakarta atas dugaan kasus pengoplosan Pertamax.

Usai pengisian, kendaraan tersebut melaju cepat menggunakan rotator ke Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Sumur Pecung, Kecamatan Serang, menuju akses Tol Serang Timur sekitar pukul 16.55 WIB.

Saat dimintai keterangan, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Didik Hariyanto menepis dugaan bahwa mobil tersebut berasal dari jajaran Polda Banten. 

"Sepertinya untuk Polda Banten enggak ada no Pol tersebut," jawab Kabid Humas Polda Banten secara singkat.

Didik juga memastikan akan melakukan pengecekan lebih lanjut untuk memastikan status kepemilikan kendaraan tersebut. "Saya cek dulu ya," tutup Didik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI