Suara.com - Jasa Marga menerapkan diskon hingga 20 persen untuk para pemudik yang kembali ke wilayah Jabodetabek mulai hari ini. Hal tersebut disampaikan Jasa Marga melalui akun resminya di media sosial Instagram @official.jasamarga.
Potongan tarif hingga 20 persen untuk arus balik ini akan membuat para pemudik lebih hemat untuk kembali ke wilayah Jabodetabek.
“Ada pengumuman penting yang dinanti nih yaitu potongan tarif tol sebesar 20 persen untuk arus balik ke Jabotabek bikin perjalanan jadi lebih tenang," demikian dikutip dari akun resmi Jasa Marga pada Kamis (3/4/2025).
Meski begitu, pemberlakuan potongan tarif tol ini ada jadwalnya. Diskon berlaku mulai pukul 05.00 WIB pada hari ini hingga pukul 05.00 WIB pada Sabtu, 5 April 2025.
Kemudian, potongan tarif tol akan kembali dilanjutkan mulai pukul 05.00 WIB pada Selasa, 8 April 2025 hingga pukul 05.00 WIB pada Kamis, 10 April 2025.
Diskon ini berlaku untuk perjalanan menerus dari Gerbang Tol Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang menuju Gerbang Tol Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Pada kesempatan yang sama, Jasa Marga mengimbau pemudik untuk menghindari puncak arus balik agar perjalanan bisa lebih aman, nyaman, dan menyenangkan.
Selain itu, Jasa Marga juga meminta pemudik untuk selalu memastikan saldo e-toll cukup serta mengunduh menggunakan aplikasi travoy guna merencanakan waktu perjalanan.
Jelang Arus Balik
Baca Juga: Pakar Sebut Penurunan Jumlah Pemudik pada Lebaran 2025 Disebabkan Efisiensi Anggaran
Sebelumnya Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho menjelaskan pihaknya telah menyiapkan rumusan rekayasa lalu lintas demi memastikan arus balik Lebaran 2025 berjalan lancar.
![Mobil-mobil para pemudik melintas jalan tol di musim libur Lebaran 2025. [Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/02/76739-arus-mudik-2025.jpg)
"Bapak Kapolri (Jenderal Listyo Sigit Prabowo) memerintahkan untuk merumuskan cara bertindak pada saat arus balik. Arus balik yang rencana prediksinya itu tanggal 5 atau 6 (April), tentunya kita harus melakukan langkah-langkah strategis dengan semua stakeholder kaitannya dengan tata kelola rekayasa lalu lintas," kata Agus kepada wartawan, Rabu (2/4/2025).
Agus menuturkan salah satu skema yang bakal diterapkannya ialah sistem contraflow yang rencananya akan berlaku mulai dari KM 70-KM 47 Tol Jakarta-Cikampek. Namun jika diperlukan, lanjut dia, contraflow akan diperpanjang hingga KM 36.
"Jadi contraflow ini tentunya nanti akan melihat parameter-parameter jumlah trafik counting, termasuk visi rasio yang kita langsung lihat di lapangan," ujar Agus.
Lebih lanjut, Agus menyebut jika pada 3 April terjadi lonjakan kendaraan, polri akan menerapkan one way lokal tahap pertama dari KM 188 Palimanan hingga KM 70 gerbang Tol Cikarang Utama.
"Apabila di tanggal 4 masih ada bangkitan yang cukup deras dari arah timur yang menuju Jakarta, kami akan berlakukan one way tahap dua dari Kilometer 246 hingga KM 188," ucapnya.
Jika lonjakan kendaraan terap terjadi sampai 5 April, one way lokal akan kembali diperpanjang. Di sisi lain, one way nasional akan dilakukan pada 6 April.
"Mana kala masih terjadi bangkitan, tanggal 5 akan kita perpanjang lagi one way dari, mungkin dari Batang, termasuk juga barangkali dari 414. Karena pada tanggal 6, flag out daripada one way nasional yang akan dilepas oleh Bapak Kapolri dan Pak Menteri Perhubungan itu rencana tanggal 6 pagi," tutur Agus.
Selain itu, dia menjelaskan kepolisian juga akan bertugas untuk melakukan pengamanan di jalur arteri hingga tempat wisata saat arus balik Lebaran. Agus menegaskan pihaknya siap memastikan arus balik Lebaran 2025 berjalan lancar.
"Kami mengimbau kepada pemudik pada saat balik agar betul-betul menyiapkan perjalanan dengan optimal, jaga kesehatan, pastikan kendaraan sehat, sehingga perjalanan reka-rekan selamat sampai tujuan. Dengan pesan dari Bapak Kapolri, tagline operasi ketupat adalah mudik aman, keluarga nyaman. Semoga selamat sampai tujuan," tandas Agus.