Petronas berkomitmen untuk memberikan informasi terbaru kepada publik seiring perkembangan penyelidikan dan memastikan semua tindakan yang diperlukan diambil untuk mencegah terulangnya kejadian serupa.
Keamanan pasokan gas dan perlindungan masyarakat tetap menjadi prioritas utama mereka dalam menghadapi situasi ini.

Melansir ANTARA, Direktur Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Negara Bagian Selangor, Wan MD Razali Wan Ismail, memberikan kabar terkini mengenai situasi kebakaran di jaringan pipa gas utama Petronas yang terjadi dekat Putra Heights.
Ia menjelaskan bahwa kondisi di lokasi kebakaran telah terkendali berkat upaya cepat dari tim pemadam kebakaran dan Petronas yang berhasil menutup beberapa katup utama sumber gas di pipa yang terbakar.
Meskipun demikian, api masih belum sepenuhnya padam, karena gas yang tersisa di dalam pipa harus habis terlebih dahulu sebelum kebakaran benar-benar dapat dihentikan.
Wan MD Razali juga mengonfirmasi bahwa insiden ini telah menyebabkan korban luka, dengan 112 orang dilaporkan terluka dan beberapa di antaranya telah dilarikan ke rumah sakit di Cyberaya dan Serdang untuk mendapatkan perawatan medis.
Selain itu, kebakaran yang terjadi juga berdampak pada 49 rumah di sekitar area kejadian, yang turut terkena imbas dari ledakan dan kebakaran pipa gas tersebut.
Pihak berwenang terus bekerja keras untuk memadamkan api dan menangani dampak kejadian ini, sementara Petronas berkomitmen untuk memastikan bahwa pasokan gas ke wilayah tersebut tidak terganggu dan langkah-langkah mitigasi lebih lanjut segera dilakukan.
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim melalui akun media sosialnya mengatakan mendoakan agar semua urusan para petugas di Putra Heights dipermudah.
Baca Juga: Mats Deijl Ikut Jatuh Cinta dengan Atmosfer Suporter Timnas Indonesia di SUGBK
Anwar meminta Permerintah Negeri dan badan-badan terkait menyediakan bantuan yang terapi bagi korban yang dievakuasi.