Istiqlal Bergema, Takbiran Idul Fitri Malam Ini Dihadiri Menteri Agama

Minggu, 30 Maret 2025 | 17:53 WIB
Istiqlal Bergema, Takbiran Idul Fitri Malam Ini Dihadiri Menteri Agama
Umat muslim menunggu waktu berbuka puasa pada hari pertama Ramadhan di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (1/3/2025). Masjid Istiqlal menyediakan 4.000 porsi makanan gratis untuk berbuka puasa yang diberikan kepada warga setiap hari selama bulan Ramadhan. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/YU
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selanjutnya di Gereja Katedral, Kantor Pos, Santa Ursula dan Santa Maria, Gedung Kesenian Jakarta, dan area belakang Gedung TNI AD.

Pengamanan Malam Takbiran

Sebanyak 2.500 personel gabungan bakal dikerahkan dalam upaya pengamanan malam takbiran lebaran Idul Fitri pada Minggu (30/3/2025).

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman mengatakan, ribuan personel tersebut merupakan gabungan dari TNI-Polri dan instansi terkait.

“Secara keseluruhan personel sekitar 2.500an untuk malam takbir itu dari beberapa instansi juga Polri jadi gabungan lalu lintas semua fungsi,” kata Latif, Minggu.

Adapun ribuan personel tersebut nantinya bakal ditempatkan di sejumlah pos pengamanan terutama di perbatasan wilayah antara Jakarta-Tangerang, Bekasi, dan Depok.

“Secara keseluruhan Polres-Polres dan pintu-pintu pengamanan itu juga kita tempatkan,” jelasnya.

Alasan penempatan sejumlah personel ditempatkan di pintu perbatasan wilayah lantaran pihak kepolisian, kata Latif, melarang untuk warga daerah lain masuk ke Jakarta hanya untuk konvoi menggunakan kendaraan, seperti sepeda motor hingga mobil bak terbuka.

“Kita mengharapkan betul bahwa perayaan malam takbir itu diharapkan mereka pada wilayah masing-masing dan tidak menggunakan sarana transportasi seperti sepeda motor apalagi menggunakan bak terbuka. Apalagi mereka melintas satu daerah ke daerah lain,” jelas Latif.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Salat Ied di Istiqlal Besok: Ini Jadwal, Imam, Khatib dan Imbauan Penting

Latif mengatakan, larangan soal konvoi kendaraan bukan tanpa sebab. Pasalnya konvoi kendaraan, dinilai lebih banyak mengandung hal yang tidak bermanfaat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI