Viral Penumpang Garuda Nekat Nge-Vape di Business Class, Komnas Minta Sanksi Tegas: Blacklist!

Minggu, 30 Maret 2025 | 10:49 WIB
Viral Penumpang Garuda Nekat Nge-Vape di Business Class, Komnas Minta Sanksi Tegas: Blacklist!
Ilustrasi pesawat terbang. (Pixabay/blende12)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Video menampilkan seorang penumpang pria merokok elektrik ketika masih dalam penerbangan di business class.

Setelah melakukan aksi tersebut, rokok elektrik yang digunakannya pun digenggam dan disembunyikan di bawah bantal di depannya. Sementara pengunggah menyebut bahwa penumpang itu kedapatan merokok selama penerbangan dua jam. Namun, tidak dijelaskan waktu serta rute penerbangan tersebut.

Angkut 81.030 Penumpak di Puncak Arus Mudik

Pesawat Garuda Indonesia [shutterstock]
Pesawat Garuda Indonesia [shutterstock]

Di sisi lai, maskapai penerbangan Garuda Indonesia bersama anak usahanya, Citilink, disebut telah menerbangkan sebanyak 81.030 penumpang pada puncak arus mudik Lebaran Idul Fitri 2025/1446 Hijriah pada Jumat (28/3).

"Angka tersebut tercatat menunjukkan kenaikan signifikan sebesar 65,89 persen dibandingkan dengan awal periode peak season pada pekan lalu (21/3) yaitu sebanyak 48.844 penumpang," kata Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani dalam keterangan yang dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (28/3).

Pada puncak arus keberangkatan mudik Lebaran, Garuda Indonesia mengangkut 45.257 penumpang sementara Citilink sedikitnya 35.773 penumpang dari total 478 penerbangan yakni 244 penerbangan Garuda Indonesia dan 234 penerbangan Citilink.

Angka penerbangan tersebut telah mencakup 20 penerbangan tambahan (extra flight) Garuda Indonesia dan tujuh penerbangan tambahan (extra flight) Citilink.

Wamildan mengungkapkan bahwa sejalan dengan peningkatan trafik penumpang pada musim libur Lebaran tahun ini, pihaknya berkomitmen untuk mengoptimalkan layanan penerbangan bagi masyarakat melalui kesiapan operasional penerbangan dengan memastikan seluruh aspek keselamatan, keamanan, kenyamanan penerbangan dan tepat waktu guna mendukung kebutuhan perjalanan masyarakat.

Guna memastikan seluruh mobilitas selama puncak arus keberangkatan libur Lebaran ini, Garuda Indonesia Group telah menyiapkan berbagai langkah optimalisasi aspek operasional, mulai dari peningkatan frekuensi penerbangan pada rute-rute favorit.

Baca Juga: Jelang Lebaran, Bos dan Karyawan Garuda (GIAA) Justru Saling Bersitegang

"Kemudian ketersediaan armada, hingga penguatan layanan di seluruh titik operasional untuk memastikan pengalaman perjalanan yang lancar bagi penumpang,” ujar Wamildan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI